Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Manchester United (unsplash.com/Colin + Meg)
ilustrasi Manchester United (unsplash.com/Colin + Meg)

Intinya sih...

  • Angel Di Maria gagal bersinar di Manchester United tetapi melegenda di PSG, menang 18 trofi termasuk gelar Ligue 1 Prancis pada musim debutnya.

  • Ander Herrera membawa PSG juara usai dilepas Manchester United dengan total 95 penampilan dan mengangkat tujuh trofi, termasuk dua gelar Ligue 1.

  • Matej Kovar langsung mengangkat trofi Bundesliga Jerman usai dilego Manchester United dan turut menjaga rekor unbeaten Leverkusen di Bundesliga musim tersebut.

  • Scott McTominay meraih scudetto dan gelar MVP Serie A Italia 2024/2025 setelah hijrah ke Napoli dengan catatan 12 gol dan 6 assist di Serie A Italia.

Manchester United masih berstatus klub tersukses dalam sejarah divisi utama Liga Inggris. Mengoleksi 20 gelar, mereka berdiri sejajar dengan Liverpool. Namun, sukses terakhir Setan Merah sudah lebih dari 1 dekade berlalu. Manchester United belum pernah juara English Premier League (EPL) lagi sejak 2012/2013.

Sejak itu, para pemain Manchester United hanya bisa bermimpi mengangkat trofi EPL. Banyak yang akhirnya lebih sukses setelah meninggalkan Setan Merah. Beberapa bahkan langsung juara di liga top Eropa pada musim pertamanya hengkang dari Old Trafford. Inilah empat pemain yang berhasil melakukannya.

1. Angel Di Maria gagal bersinar di Manchester United tetapi melegenda di PSG

Angel Di Maria datang ke Manchester United pada musim panas 2014 disertai harapan besar. Di Maria sukses selama 4 musim berbaju Real Madrid sebelum hijrah ke Old Trafford. Setan Merah pun rela membelinya dengan harga 75 juta euro atau Rp1,4 triliun. Sayangnya, winger Argentina itu gagal bersinar di Inggris.

Di Maria sempat unjuk gigi bersama Manchester United pada paruh pertama 2014/2015 sebelum akhirnya menurun. Namun, Di Maria membuktikan bahwa Setan Merah hanya tak mampu memaksimalkannya. Setelah dilepas ke Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2015, ia segera kembali ke performa terbaik.

Bersama PSG, Di Maria menetap selama 7 musim. Statistiknya mencakup 295 penampilan di semua ajang dengan 92 gol dan 111 assist. Ia juga meraih 18 trofi, termasuk gelar Ligue 1 Prancis pada musim debutnya. Saat akhirnya meninggalkan PSG pada 2022, Di Maria sudah layak menyandang status legenda Les Parisiens.

2. Ander Herrera juga langsung membawa PSG juara usai dilepas Manchester United

Seperti Di Maria, Ander Herrera didatangkan Manchester United pada musim panas 2014. Namun, ia menetap lebih lama, tepatnya hingga 2019. Herrera tampil 189 kali bersama Setan Merah dan turut memenangi empat trofi. Sayangnya, raihan terbaiknya di Premier League hanyalah posisi runner-up pada 2017/2018.

Herrera baru memenangi liga domestik usai dilepas ke PSG. Gelandang Spanyol itu langsung mengangkat trofi Ligue 1 pada musim pertamanya di Prancis. Gelar Ligue 1 keduanya pun hadir pada 2021/2022. Herrera akhirnya memperkuat PSG selama 3 tahun. Ia mencatat total 95 penampilan dan mengangkat tujuh trofi.

3. Matej Kovar termasuk skuad unbeaten Bayer Leverkusen di Bundesliga 2023/2024

Sementara, Matej Kovar langsung mengangkat trofi Bundesliga Jerman usai dilego Manchester United. Kovar adalah kiper asal Ceko yang menimba ilmu di akademi Setan Merah pada 2018–2020. Namun, ia tak pernah tampil bersama tim senior Manchester United karena selalu dipinjamkan ke klub lain.

Kovar pun hengkang ke Bayer Leverkusen pada musim panas 2023. Pada musim debutnya, Kovar hanya bermain satu kali di Bundesliga. Ia tampil pada pekan 19 saat Leverkusen berimbang 0-0 dengan Borussia Monchengladbach. Meski demikian, penampilan Kovar itu ternyata memiliki makna ganda bagi Leverkusen.

Aksi Kovar tak hanya turut membawa Leverkusen juara Bundesliga 2023/2024. Ia juga turut menjaga rekor unbeaten Leverkusen di Bundesliga musim tersebut. Plus, Kovar juga tampil dalam 16 laga di ajang lain. Ia mengantarkan Leverkusen memenangi DFB-Pokal, serta mencapai final Liga Europa meski tak juara.

4. Scott McTominay meraih scudetto dan gelar MVP Serie A Italia 2024/2025

Pemain terbaru yang masuk dafar ini adalah Scott McTominay. Gelandang Skotlandia itu adalah produk asli akademi Setan Merah. Ia bahkan sudah berbaju Manchester United sejak berusia 5 tahun. McTominay lalu debut bersama tim senior Manchester United pada 2017 dan terus loyal hingga 2024.

Sayangnya, McTominay hanya punya dua trofi selama memperkuat Setan Merah. Keduanya pun baru diraih dalam 2 tahun terakhirnya. McTominay lalu hijrah ke Napoli pada musim panas 2024. Keputusan itu terbukti tepat karena ia jauh lebih diandalkan di Napoli. Kontribusi golnya pun melonjak sejak musim pertama.

McTominay menutup 2024/2025 dengan catatan 12 gol dan 6 assist di Serie A Italia. Itu adalah kali pertama ia membuat dua digit gol di liga dalam 1 musim. McTominay bahkan terpilih jadi MVP alias pemain terbaik Serie A dan membawa Napoli scudetto. Kedua prestasi itu pun adalah yang pertama dalam kariernya.

Manchester United belum pernah juara Premier League lagi sejak 2013. Sementara, beberapa pemain yang meninggalkan Old Trafford justru langsung sukses di liga top Eropa. Sampai kapan fenomena menyedihkan bagi fans Setan Merah itu akan berlanjut?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team