11 Musim saat Manchester United Gagal Menang pada Pekan Pembuka EPL

Manchester United (MU) tercatat sebagai klub dengan jumlah kemenangan terbanyak pada pekan pembuka English Premier League (EPL). Mereka berhasil 22 kali meraih 3 poin penuh dari 33 musim yang sudah dijalani.
Sisanya, Setan Merah mengoleksi 4 keimbangan dan menelan 7 kekalahan. Lantas, kapan saja sebelas hasil mengecewakan tersebut terjadi?
1. Manchester United kalah dari Sheffield United pada laga perdana Premier League
Manchester United memulai era baru Premier League dengan kekalahan. Mereka dibekuk Sheffield United dengan skor 1-2 pada 15 Agustus 1992 di Bramall Lane. Briane Deane dua kali membobol gawang MU. Torehan pertamanya pada menit kelima bahkan tercatat sebagai gol perdana dalam sejarah EPL. Sementara, gol tunggal MU dicetak Mark Hughes. Meski begitu, Denis Irwin dan kolega berhasil keluar sebagai juara pada akhir musim.
2. Aston Villa membungkam Manchester United 3-1 saat memulai Premier League 1995/1996
Di Premier League 1995/1996, Manchester United mengulang skenario yang sama seperti pada 1992/1993. Mereka kalah pada partai perdana, tetapi keluar sebagai juara. Aston Villa membungkam MU dengan skor 3-1 Villa Park pada 19 Agustus 1995. The Villans memborong tiga golnya pada babak pertama melalui Ian Taylor (14’), Mark Draper (27’), dan Dwight Yorke (37’, penalti). Sementara, gol hiburan MU dibuat David Beckham (84’).
3. Manchester United meraih satu poin secara comeback dari Leicester City pada 15 Agustus 1998
Manchester United mampu menghindar dari kekalahan saat bersua Leicester City pada pekan perdana Premier League 1998/1999 (15/8/1998). Mereka meraih satu poin secara dramatis. The Foxes yang bertandang ke Old Trafford memimpin melalui Emile Heskey (7’) dan Tony Cottee (76’). Namun, skuad asuhan Sir Alex Ferguson sukses menyamakan kedudukan lewat Teddy Sheringham (79’) dan David Beckham (90’). MU kembali mengangkat trofi pada akhir musim.
4. Manchester United kembali seri pada pekan pembuka Premier League 1999/2000
Manchester United kembali hanya bisa mengawali musim dengan hasil seri pada 1999/2000. Mereka kehilangan tiga poin dari Everton akibat bunuh diri Jaap Stam pada menit 86. Blunder itu membuat keunggulan yang didapat berkat gol Dwight Yorke pada menit ketujuh hilang. Meski begitu, MU sukses mempertahankan gelar juara.
5. Manchester United kalah dari Chelsea saat memulai Premier League 2004/2005
Chelsea meraih trofi Premier League pertamanya pada 2004/2005. Sejak awal, mereka memang sudah menunjukkan dominasi. Pada pekan pembuka, misalnya, The Blues menundukkan Manchester United dengan skor 1-0. Bermain di kandang, Stamford Bridge, gol tunggal skuad asuhan Jose Mourinho tersebut dicetak Eidur Gudjohnsen pada menit 15. MU sendiri mengakhiri musim di posisi ketiga.
6. Manchester United ditahan Reading tanpa gol pada pekan pembuka Premier League 2007/2008
Manchester United menyambut Premier League 2007/2008 dengan status juara bertahan. Mereka lantas memulai musim dengan menjamu Reading di Old Trafford pada 12 Agustus 2007. Nahas, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan hanya bisa bermain imbang tanpa gol melawan tim yang baru 2 musim berkiprah di Premier League tersebut. Meski begitu, MU sukses membuat trofi tetap berada di kandangnya ketika kompetisi selesai.
7. Manchester United mengawali Premier League 2008/2009 dengan hasil imbang 1-1 kontra Newcastle United
Manchester United meraih trofi Premier League ketiganya secara beruntun dan kesebelas secara keseluruhan pada 2008/2009. Seperti pada 2007/2008, mereka sebetulnya memulai musim dengan hasil imbang di Old Trafford. MU ditahan Newcastle United dengan skor 1-1. MU bahkan tertinggal lebih dulu oleh gol Obafemi Martins pada menit 22. Beruntung, 2 menit berselang, Darren Fletcher bisa menyamakan kedudukan.
8. Everton mengalahkan Manchester United pada partai pembuka terakhir Sir Alex Ferguson
Everton kembali menjegal Manchester United pada pekan pembuka Premier League. Pada 1999/2000, mereka hanya bisa meraih satu poin. Namun, pada 2012/2013, The Toffees berhasil mengunci kemenangan di Goodison Park. Meski begitu, MU mampu menjadi juara pada akhir musim. Ini juga menjadi momen perpisahan dengan Sir Alex Ferguson yang memutuskan pensiun.
9. Swansea City mengejutkan Manchester United pada pekan pembuka Premier League 2014/2015
Swansea City menjalani musim Premier League terbaiknya pada 2014/2015. Tim asal Wales ini mampu berakhir di posisi kedelapan. The Swans mengoleksi 16 kemenangan. Salah satunya didapat di Old Trafford pada pekan pertama. Mereka menang dengan skor 2-1. Wayne Rooney sempat menyamakan kedudukan setelah Ki Sung-Yeung membuka papan skor. Swansea akhirnya merebut tiga poin berkat gol dari Gylfi Sigurdsson. Pada musim ini, MU cuma berakhir di peringkat 14.
10. Manchester United kalah 1-3 dari Crystal Palace ketika mengawali Premier League 2020/2021
Setelah kekalahan dari Swansea City, Manchester United menyapu bersih pekan pertama untuk 5 musim berikutnya dengan kemenangan. Tren positif tersebut terhenti pada 2020/2021 ketika menjamu Crystal Palace di Old Trafford pada 19 September 2020. Dalam pertandingan yang digelar tanpa penonton akibat pandemi Covid-19 itu, MU dua kali dibobol mantan pemainnya, Wilfried Zaha. Satu gol The Eagles lain dibuat Andros Townsend. Sementara, gol hiburan MU dicetak Donny van de Beek.
11. Brighton & Hove Albion menumbangkan Manchester United di Old Trafford pada 7 Agustus 2022
Hasil minor terakhir Manchester United pada pekan pembuka Premier League terjadi pada 2022/2023. Mereka kalah tipis dari Brighton & Hove Albion dengan skor 1-2. Pascal Gross membuka papan skor usai menuntaskan umpan dari mantan pemain MU, Danny Welbeck, pada menit 30. Gelandang asal Jerman itu lantas menggandakan keunggulan 9 menit berselang. MU sempat memangkas ketertinggalan berkat bunuh diri Alexis Mac Allister pada menit 68. Namun, The Seagulls mampu mempertahankan kedudukan hingga laga usai.
Untuk 2025/2026, MU akan memulai musim dengan menghadapi Arsenal pada 17 Agusutus 2025. Performa buruk pada edisi sebelumnya membuat mereka tidak diunggulkan meraih kemenangan. Namun, rekor apik pada pekan pembuka setidaknya memberi tim asuhan Ruben Amorim tersebut modal berharga. Selain itu, mereka juga akan bermain di kandang. Lantas, mampukah MU menjungkalkan Arsenal atau justru menambah nomor baru dalam daftar ini?