Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi logo Sassuolo
ilustrasi logo Sassuolo (pixabay.com/jorono)

Intinya sih...

  • Sassuolo mendatangkan Jay Idzes dari Venezia dengan biaya 8 juta euro atau sekitar Rp152 miliar.

  • Marlon didatangkan dari Barcelona pada 2018 dengan biaya transfer sebesar 12 juta euro atau Rp227 miliar.

  • Merih Demiral dipermanenkan setelah 5 bulan masa peminjaman dengan biaya 8 juta euro (Rp151 miliar).

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sassuolo resmi mendatangkan Jay Idzes dari Venezia pada bursa transfer musim panas 2025. Bek Timnas Indonesia itu direkrut dengan biaya 8 juta euro atau sekitar Rp152 miliar dan menandatangani kontrak hingga Juni 2029. Nilai transfer tersebut menjadikan Idzes masuk dalam jajaran bek tengah termahal yang pernah dibeli Sassuolo.

Kedatangan pemain keturunan Belanda ini menambah deretan bek tengah yang dibeli dengan harga mahal oleh I Neroverdi. Sassuolo memang beberapa kali rela mengeluarkan dana besar untuk memperkuat lini pertahanan. Berikut lima pembelian bek tengah termahal Sassuolo hingga Agustus 2025.

1. Marlon (Rp227 miliar) didatangkan dari Barcelona pada 2018

Marlon bergabung dengan Sassuolo pada musim panas 2018 dari Barcelona dengan biaya transfer sebesar 12 juta euro atau Rp227 miliar. Transfer ini menjadi rekor pembelian bek tengah termahal dalam sejarah Sassuolo hingga Agustus 2025. Sebelum datang, Marlon sempat bermain di Ligue 1 Prancis sebagai pemain pinjaman untuk OGC Nice dari Barcelona.

Selama 3 musim bersama Sassuolo, Marlon tampil sebanyak 66 kali di semua kompetisi. Ia merupakan salah satu pemain andalan di lini belakang I Neroverdi sebelum akhirnya pindah ke Shakhtar Donetsk pada 2021. Kini, pada 2025, bek berusia 29 tahun itu kembali menjadi pemain Shakhtar Donetsk setelah sempat bermain di beberapa liga, termasuk Brasil dan Amerika Serikat.

2. Merih Demiral (Rp151 miliar) dipermanenkan setelah 5 bulan masa peminjaman

Pada Januari 2019, Sassuolo mendatangkan Merih Demiral dari Alanyaspor dengan status pinjaman. Selama 5 bulan, ia langsung menjadi pilar kuat di lini pertahanan Sassuolo. Penampilan impresif tersebut membuat I Neroverdi memermanenkannya pada Juli 2019 dengan biaya 8 juta euro (Rp151 miliar). Namun, yang menarik, 4 hari kemudian Sassuolo menjual Demiral ke Juventus seharga Rp370 miliar.

Meskipun singkat, kontribusi Demiral di Sassuolo cukup berkesan. Ia tampil dalam 14 pertandingan Serie A pada paruh kedua musim 2018/2019. Dalam periode tersebut, bek asal Turki itu mencatatkan dua gol, dan membantu Sassuolo mencatat empat clean sheet. Performa cemerlangnya inilah yang bisa menjadi alasan Juventus rela membayar 19,5 juta euro untuk merekrutnya.

3. Jay Idzes (Rp151 miliar) menjadi pemain Indonesia termahal yang dibeli klub Italia

Bek tengah Timnas Indonesia, Jay Idzes, resmi bergabung dengan Sassuolo pada Agustus 2025. Dengan postur 190 cm, ia didatangkan dari Venezia dengan biaya transfer 8 juta euro, setara dengan Rp151 miliar. Nilai ini menjadikan Idzes sebagai bek termahal ketiga yang direkrut Sassuolo dan pemain Indonesia termahal yang direkrut oleh klub Serie A.

Selama di Venezia, Idzes mencatatkan 66 penampilan dan berperan penting membawa klub tersebut promosi ke Serie A 2024/2025. Di level internasional, bek berpaspor Belanda-Indonesia ini telah tampil 13 kali, termasuk saat membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Jay Idzes diharapkan mampu beradaptasi dengan cepat dan menjadi tembok kokoh bagi pertahanan Sassuolo selama 4 musim ke depan.

4. Ruan Tressoldi (Rp95 miliar) akan menjadi saingan Jay Idzes di posisi bek utama

Pada musim panas 2021, Sassuolo merekrut bek asal Brasil, Ruan Tressoldi, dari Gremio dengan nilai 5 juta euro atau Rp95 miliar. Saat itu, usianya masih muda, yaitu 22 tahun. Kedatangannya ke Serie A Italia merupakan bagian dari proyek jangka panjang Sassuolo di sektor pertahanan. Sejak bergabung, Ruan telah tampil lebih dari 60 kali di semua kompetisi.

Pada Agustus 2024, ia dipinjamkan ke São Paulo untuk mendapatkan lebih banyak menit bermain. Selama masa peminjamannya di Serie A Brasil, ia mencatatkan 23 penampilan, 19 di antaranya sebagai pemain inti. Pada Juni 2025, Ruan kembali ke Sassuolo. Ia akan menjadi salah satu pesaing bagi Jay Idzes untuk memperebutkan posisi utama di skuad utama I Neroverdi.

5. Giangiacomo Magnani (Rp95 miliar) lebih sering dipinjamkan ke klub lain

Giangiacomo Magnani adalah nama terakhir dalam daftar ini. Bek kelahiran Emilia-Romagna ini direkrut Sassuolo dari Juventus pada musim panas 2018. Ia didatangkan dengan harga cukup terjangkau, yaitu 5 juta euro (Rp95 miliar), sama seperti Ruan. Bek dengan tinggi 192 cm ini sempat menjadi pilihan utama pada musim perdananya, tetapi kemudian lebih sering dipinjamkan ke klub lain.

Magnani telah malang melintang dipinjamkan ke beberapa klub Italia, seperti Brescia, Hellas Verona, dan Sampdoria. Bersama I Neroverdi, Magnani tercatat hanya bermain dalam 30 pertandingan di semua kompetisi. Per Agustus 2025, Magnani telah resmi bergabung menjadi pemain Palermo dan akan berkompetisi di Serie B Italia 2025/2026.

Dengan merekrut Jay Idzes, Sassuolo menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun lini pertahanan yang tangguh. Jay Idzes kini tercatat sebagai pembelian bek tengah termahal ketiga dalam sejarah Sassuolo di sepak bola Italia. Menarik untuk dinantikan apakah penampilannya sebanding dengan nilai transfernya. Mari kita simak bersama pada musim kompetisi 2025/2026.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team