Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Pencetak Trigol Barcelona asal Spanyol di Kompetisi Antarklub Eropa

ilustrasi jersey klasik FC Barcelona
ilustrasi jersey klasik FC Barcelona (pixabay.com/NewUnion_org)

Tidak banyak pemain Spanyol yang mampu menorehkan hattrick atau trigol untuk Barcelona di kompetisi antarklub Eropa, seperti Liga Champions Eropa (UCL) dan Liga Europa (UEL). Pasalnya, El Barca lebih sering diperkuat penyerang top asing ketimbang talenta dalam negeri. Mulai dari Samuel Eto'o, Lionel Messi, sampai Robert Lewandowski. Masing-masing dari mereka pernah mencetak hattrick di UCL.

Tercatat, hanya ada tiga pesepak bola Spanyol milik Barcelona yang pernah menorehkan trigol kala berlaga di kompetisi antarklub Eropa.

1. Pichi Alonso mencetak hattrick kala Barcelona mengalahkan IFK Goteborg pada leg kedua semifinal Piala Champions 1985/1986

Pemain bernama lengkap Angel Alonso Herrera atau dikenal dengan sebutan Pichi Alonso, tercatat membela Barcelona selama 4 tahun pada 1982--1986. Ia merupakan pemain yang berposisi sebagai striker. Pichi sebelumnya menunjukkan performa gemilang kala mencetak 70 gol dalam 137 laga di semua kompetisi bersama Real Zaragoza pada 1977--1982.

Sayangnya, performanya ketika berseragam Barcelona terbilang mengecewakan. Ia hanya mampu menorehkan 20 gol dalam 87 laga di semua kompetisi pada 1982--1986. Meski begitu, Pichi tetap memiliki catatan apik kala bermain di Piala Champions Eropa, format lama dari Liga Champions Eropa, pada 1985/1986. Ia kala itu menjadi pahlawan Barcelona berkat torehan hattrick ke gawang IFK Goteborg pada leg kedua semifinal Piala Champions 1985/1986.

Barcelona kala itu dalam situasi tertekan usai kalah 0-3 dari IFK Goteborg pada leg pertama semifinal Piala Champions pada 2 April 1986. Barcelona harus menang dengan minimal mencetak empat gol tanpa balas. Pichi menjawab ekspektasi tersebut dengan tampil memukau lewat torehan hattrick kala Barcelona menang 3-0 atas IFK Goteborg di Camp Nou pada leg kedua pada 16 April 1986. Alhasil, laga harus dilanjutkan sampai adu penalti usai agregat imbang 3-3. Barcelona berhasil melaku ke final Piala Champions usai menang adu penalti dengan skor 5-4.

2. Luis Enrique mencetak trigol untuk Barcelona pada leg kedua 16 besar Piala UEFA 2000/2001

Luis Enrique termasuk salah satu pesepak bola Spanyol yang berani pindah secara langsung dari Real Madrid ke Barcelona pada Juli 1996. Terlebih lagi, ia didatangkan secara gratis karena berstatus free agent usai kontraknya tidak diperpanjang Real Madrid pada musim panas 1996. Enrique membuktikan Barcelona tidak rugi merekrutnya secara gratis dengan menampilkan performa apik.

Salah satunya dengan menorehkan trigol di kompetisi antarklub Eropa. Enrique pernah sekali mencetak hattrick di Piala UEFA, format lama dari Liga Europa. Barcelona kala itu menang besar 5-0 atas AEK Athens pada leg kedua 16 besar Piala UEFA 2001/2002. Enrique yang bermain sebagai penyerang sayap kanan, menorehkan hattrick di laga tersebut pada menit ke-21, 30, dan 65.

3. Fermin Lopez mencetak hattrick pertamanya untuk Barcelona pada fase liga UCL 2025/2026

Fermin Lopez merupakan salah satu jebolan akademi Barcelona, La Masia, yang diorbitkan Hansi Flick. Keterbatasan anggaran belanja di bursa transfer membuat Flick harus memperdalam skuadnya menggunakan talenta muda dari La Masia. Fermin memanfaatkan kesempatan tesebut dengan tampil impresif bersama Barcelona.

Ia berhasil menciptakan trigol pertamanya untuk Barcelona dalam kemenangan 6-1 atas Olympiacos pada fase liga Liga Champions pada 21 Oktober 2025. Fermin membuka keunggulan Barcelona terlebih dahulu saat laga baru berjalan 7 menit. Ia kemudian memanfaatkan umpan matang Dro Fernandez dan Roony Bardghji pada menit ke-38 dan 76. Fermin terpilih sebagai pemain terbaik pertandingan atau player of the match berkat torehan trigol tersebut.

Dari tiga pemain di atas, hanya Enrique yang pernah menjuarai kompetisi antarklub Eropa bersama Barcelona. Ia kala itu turut mengantarkan La Blaugrana meraih gelar juara Piala Winners 1996/1997 dan Piala Super Eropa 1997/1998. Sementara itu, Fermin Lopez masih memiliki kesempatan untuk mengukir prestasi tersebut bersama Barcelona pada 2025/2026. Mampukah ia melampaui pencapaian Enrique tersebut?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo Sy
EditorAtqo Sy
Follow Us

Latest in Sport

See More

PSSI Tutup Rapat Calon Pelatih Timnas Indonesia, Kenapa?

20 Nov 2025, 17:47 WIBSport