4 Penjualan Club Brugge pada Musim Panas 2025 per 27 Juli

- Ferran Jutgla dijual ke Celta de Vigo dengan harga Rp86 miliar setelah memberikan kontribusi besar dengan 15 gol dan 8 assist.
- Casper Nielsen bergabung dengan Standard Liege setelah cedera, meninggalkan Club Brugge dengan 14 gol dan 6 assist.
- Maxim De Cuyper pindah ke Brighton and Hove Albion dengan biaya transfer mencapai Rp347 miliar setelah memberikan kontribusi besar sebagai bek kiri.
Club Brugge menjual beberapa pemain pada bursa transfer musim panas 2025. Ini sebagai bagian dari evaluasi setelah gagal mempertahankan status juara bertahan Jupiler Pro League Belgia pada 2024/2025. Meski begitu, para pemain yang dilepas justru memiliki peran penting dalam terciptanya gol-gol Club Brugge. Mereka banyak memberikan sumbangsih lewat gol atau assist. Sebagian dari mereka juga pemain muda yang pernah menimba ilmu di akademi Club Brugge.
1. Ferran Jutgla memiliki insting baik dalam mencetak gol
Ferran Jutgla menjadi pemain pertama yang dijual Club Brugge pada musim panas 2025. Pada 1 Juli 2025, ia memutuskan pulang ke Spanyol untuk memperkuat Celta de Vigo setelah ditebus dengan biaya senilai Rp86 miliar. Ia juga setuju menandatangani kontrak untuk empat musim mendatang.
Jutgla tampil sangat baik selama tiga musim bermain untuk Club Brugge. Ketika debut, ia mencatatkan 44 penampilan, 15 gol, dan 8 assist pada 2022/2023. Ia konsisten mengemas gol pada dua musim setelahnya dan mengantarkan Club Brugge menjuarai Jupiler Pro League 2023/2024.
2. Casper Nielsen bakal melewatkan awal musim karena cedera
Casper Nielsen bergabung dengan Standard Liege, salah satu klub yang juga bermain di Jupiler Pro League. Club Brugge melepas pemain asal Denmark itu dengan mahar hanya Rp12 miliar pada 2 Juli 2025. Kendati sudah menginjak usia kepala tiga, ia masih mendapat kontrak hingga 30 Juni 2028.
Nielsen tidak menyelesaikan musim 2024/2025 dengan baik karena cedera dan sering di bangku cadangan. Meski demikian, ia cukup produktif selama di Jay Breydelstadion dengan statistik 125 penampilan, 14 gol, dan 6 assist. Ia juga sukses mempersembahkan dua trofi dari liga-liga lokal Belgia.
3. Maxim De Cuyper sebagai bek kiri yang banyak berkontribusi
Maxim De Cuyper melanjutkan karier di Inggris dengan menjadi bagian dari Brighton and Hove Albion. Kepindahannya terealisasi setelah adanya kesepakatan biaya transfer yang mencapai Rp347 miliar. Mantan pemain akademi Club Brugge itu akan bermain di AMEX Stadium hingga musim panas 2030.
De Cuyper memberikan banyak kontribusi bagi Club Brugge pada 2024/2025, sehingga wajar apabila biaya penjualannya mahal. Hal ini terlihat dari torehan 4 gol dan 7 assist dari 54 penampilan. Apalagi, ia baru berusia 24 tahun dengan potensi besar sebagai pemain penting pada masa mendatang.
4. Chemsdine Talbi memiliki prospek positif sebagai pemain muda
Chemsdine Talbi resmi pindah ke Sunderland pada 9 Juli 2025. Ia didatangkan dari Club Brugge dengan biaya yang sama dengan Maxim De Cuyper, yakni Rp347 miliar dan mendapat kontrak selama 5 musim. Uniknya, ia menjadi pemain kedua asal Maroko di Sunderland sejak terakhir kali Talal El Karkouri.
Talbi merupakan wonderkid Club Brugge yang bergabung dengan akademi sejak 2015 dan baru promosi ke tim utama pada 2023. Performa impresifnya mulai terlihat dengan menorehkan 7 gol dan 5 assist pada 2024/2025. Hebatnya, ia tampil baik ketika debut di Liga Champions Eropa.
Club Brugge melepas beberapa pemain andalan pada bursa transfer musim panas 2025. Kendati demikian, mereka juga telah memboyong banyak pemain baru sebagai pengganti dan bakal menjadi amunisi baru pada 2025/2026. Namun, apakah hal itu akan berpengaruh pada performa mereka?