Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kiper Timnas U-19 Cahya Supriadi tampil menawan di bawah mistar gawang saat mentas di Piala AFF U-19 2022. (IDN Times/Tata Firza)

Jakarta, IDN Times - Perwakilan dari Persija Jakarta dan PSSI, dalam hal ini Timnas U-20 Indonesia, rampung terlaksana pada Selasa (7/2/2023). Dari pertemuan itu, tercipta beberapa opsi yang jadi jalan tengah bagi kedua belah pihak.

Salah satu opsi yang mendapatkan lampu hijau adalah soal Cahya Supriadi. Penggawa Persija itu diizinkan untuk kembali ke klub H-1 sebelum laga Persija, lantaran tim asal Jakarta itu tak memiliki kiper kedua. Hal ini sudah disepakati.

"Memang dari kemarin Persija minta Cahya (Supriadi) dilepas juga dari Timnas ketika H-1 pertandingan Persija. Kami bisa mengerti karena kiper kedua Persija tidak ada. Itu sudah saya setujui," ujar pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae Yong, Rabu (8/2/2023).

1. Persija dan PSSI bahas TC Timnas U-20

TC Timnas U-20 di GBK. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Pertemuan antara Persija dan PSSI pada Selasa (7/2/2023) membahas secara khusus soal pemanggilan pemain ke pemusatan latihan (TC) Timnas U-20. Ada sembilan pemain Persija yang dipanggil untuk ikut TC ini.

"Kami membicarakan opsi-opsi yang mungkin bisa diambil terkait pemanggilan pemain yang memiliki menit bermain yang banyak di Liga 1. Persija berharap hasil diskusi ini bisa disampaikan ke pelatih kepala Timnas (Shin Tae Yong),” kata Wakil Presiden Persija, Ganesha Putra.

2. Persija apresiasi pertemuan ini

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, dalam konferensi pers jelang hadapi Barito Putera, Sabtu (10/9/2022). (dok. Persija).

Dalam pertemuan ini, Persija diwakili Ganesha selaku wakil presiden klub dan Thomas Doll selaku pelatih. Sayangnya, dalam pertemuan yang digelar secara virtual itu, sosok Shin tidak ikut serta. Meski begitu, Persija tetap mengapresiasi pertemuan ini.

"Diskusi dalam pertemuan tadi berlangsung positif karena kedua belah pihak memahami kesulitan masing-masing. Kami akan bersama-sama mencari solusi terbaik terkait dinamika yang hadir saat ini,” ujar Ganesha.

3. Persija ingin berkontribusi untuk Timnas Indonesia

Sesi latihan Persija di Sawangan. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Sementara itu, Persija menekankan bahwa berkontribusi untuk kemajuan timnas masih menjadi misi dan visi klub. Bagaimana pun caranya, Macan Kemayoran akan terus ada di trek itu.

Selama ini Persija telah mematangkan nama-nama belia yang akhirnya mendapatkan kepercayaan membela timnas di berbagai kelompok umur. Jadi, proses itu akan terus dilakukan sehingga para pemain dapat berkontribusi lebih besar untuk Persija, Timnas, dan ujungnya kepada sepak bola Indonesia.

“Komitmen Persija kepada timnas sangat total. Seperti yang sudah pernah disampaikan Coach Thomas, kami akan membantu timnas dengan memberikan menit bermain kepada para pemain kami di level tertinggi kompetisi nasional,” ujar Ganesha.

Doll dan Shin sempat bersitegang masalah pemanggilan pemain ke TC Timnas U-20. Doll mengkritik Shin dan menyebut TC jangka panjang macam itu merugikan, karena dia jadi tidak bisa menurunkan beberapa pemain andalannya.

Shin Tae Yong pun membalas kritik Doll ini dengan menyebut Persija jangan mencari keuntungan sendiri. Dia juga berujar bahwa TC ini mendapatkan dukungan dari PSSI hingga Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.

Editorial Team