Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bola berlogo Tottenham Hotspur
ilustrasi bola berlogo Tottenham Hotspur (pixabay.com/variousphotography-1860391)

Intinya sih...

  • Tottenham Hotspur menang 3-0 atas Burnley di laga pembuka EPL 2025/2026

  • Spurs mencuri tiga poin di markas Manchester City dengan skor 2-0 pada pekan kedua

  • Spurs menderita kekalahan perdana dari Bournemouth dengan skor tipis 0-1 pada pekan ketiga

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tottenham Hotspur dinakhodai Thomas Frank mulai musim 2025/2026. Juru taktik asal Denmark ini menggantikan Ange Postecoglou yang didepak manajemen pada musim panas 2025. Ia diharapkan bisa membawa Spurs bersaing di berbagai kompetisi, termasuk English Premier League (EPL). Pada 2024/2025, Spurs terpuruk dengan finis ke-17 di EPL.

Kini, Frank menjalani tantangan baru di klub London Utara. Sejauh ini, penampilannya cukup menjanjikan di EPL. Ia mampu membuat Spurs lebih kompetitif dan bersaing di papan atas. Begini lima laga awal Thomas Frank bersama Tottenham Hotspur di EPL. 

1. Tottenham Hotspur membuka musim dengan kemenangan atas Burnley

Tottenham Hotspur menjamu Burnley pada pekan pembuka EPL 2025/2026. Laga ini dihelat di Tottenham Hotspur Stadium. Berstatus tuan rumah, Spurs tanpa kesulitan berarti menghadapi Burnley yang merupakan klub promosi. Spurs sukses meraih tiga poin berkat kemenangan 3-0.

Spurs menunjukkan dominasi pada laga ini. Bermain di kandang sendiri menjadi keuntungan bagi The Lilywhites. Richarlison menjadi bintang kemenangan Spurs berkat torehan dua golnya ke gawang Burnley. Sementera, satu gol lainnya disumbang oleh Brennan Johnson.

2. Pada pekan kedua, Tottenham Hotspur mencuri tiga poin di markas Manchester City

Tottenham Hotspur melanjutkan penampilan yang konsisten pada pekan kedua EPL 2025/2026. Kali ini, korbannya adalah Manchester City. Di atas kertas, Manchester City diunggulkan sebab berstatus tuan rumah. Namun, Spurs membalikkan keadaan dan menang dengan skor 2-0. 

Sejatinya, kedua tim menunjukkan permainan yang ketat. Baik Spurs maupun Manchester City saling serang demi menciptakan gol. Namun, Spurs berhasil mencari celah untuk mencetak gol pada babak pertama via Brennan Johnson dan Richarlison. Pada babak kedua, Spurs tampil solid dan menjaga keunggulan hingga memastikan kemenangan saat peluit akhir laga berbunyi.

3. Tottenham Hotspur menderita kekalahan perdana dari Bournemouth pada pekan ketiga

Setelah performa menjanjikan, Tottenham Hotspur secara mengejutkan menderita kekalahan pada laga ketiga. Bermain di markas sendiri, Spurs justru kalah dari Bournemouth. Skor tipis 0-1 membuat Spurs asuhan Thomas Frank menderita kekalahan perdana.

Bertindak sebagai tuan rumah, Spurs gagal memanfaatkannya dengan baik. Gol cepat Evanilson menit 5 membawa Bournemouth menang. Spurs kesulitan mengembangkan permainan. Sebaliknya, Bournemouth tampil dominan dan bisa mempertahankan keunggulan.

4. Pada pekan keempat, Tottenham Hotspur kembali ke jalur kemenangan

Setelah menderita kekalahan, Tottenham Hotspur bangkit. The Lilywhites kembali ke jalur kemenangan pada pekan keempat EPL 2025/2026. Bertandang ke markas West Ham United di London Stadium, Spurs meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 3-0. 

Pada babak pertama, kedua tim bermain ketat sehingga tidak ada gol yang tercipta. Baru selepas turun minum, Spurs langsung tancap gas dengan mencetak gol via Pape Matar Sarr menit 47. Setelah itu, Spurs menambah keunggulan melalui gol Lucas Bergvall. Micky van den Ven memastikan Spurs membawa pulang tiga poin berkat golnya di pengujung laga.

5. Tottenham Hotspur hanya bermain imbang kontra Brighton & Hove Albion

Tottenham Hotspur meraih hasil kurang maksimal pada pekan kelima EPL 2025/2026. Bertamu ke kandang Brighton & Hove Albion di Amex Stadium, tim besutan Thomas Frank hanya bermain imbang. Skor 2-2 membuat kedua tim harus puas berbagi satu poin. 

Sejak awal laga, Spurs menunjukkan tidak dalam performa terbaiknya. Brighton sudah unggul 2-0 via gol Yakuba Minteh dan Yasin Ayari. Spurs memperkecil skor setelah gol Richarlison jelang jeda babak. Spurs terhindar dari kekalahan berkat gol bunuh diri Jan Paul van Hecke. 

Dari 5 laga pembuka musim, Spurs terbilang cukup menjanjikan dengan 3 kemenangan. Meski begitu, beberapa hal perlu dibenahi agar bisa lebih konsisten di sepanjang musim. Mampukah Thomas Frank membawa Spurs finis di papan atas pada klasemen akhir EPL 2025/2026? Patut dinantikan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team