Tim asuhan Shin Tae Yong memang menang dengan skor besar. Hokky Caraka menjadi aktor pesta gol di Stadion Gelora Bung Tomo usai mencatat hattrick, yakni menit 12,30, dan 49. Kemudian, Rabani Tasnim menutup pesta gol pada menit 90.
Sebenarnya Timor Leste bisa merusak kemenangan itu. Ketika tertinggal 0-2, mereka sempat bangkit. Tim asuhan Gopalkrishnan Ramasamy memiliki tiga peluang emas untuk menyamakan kedudukan, bahkan berbalik unggul.
Dengan kecepatannya, Luis Figo Ribeiro menjadi momok bagi pertahanan Indonesia. Manuver dan akselerasinya sering kali merusak pertahanan Garuda Muda.
Pada menit 24, manuvernya dari sektor kanan nyaris merusak gawang Timnas U-20. Meliak-liuk, mengecoh satu pemain untuk menekuk ke tengah, Luis Figo melepaskan tembakan berbahaya. Namun, upaya itu dipatahkan Cahya.
Berselang 10 menit, manuver Luis Figo kembali mengancam pertahanan Indonesia. Lagi-lagi, dia tak terkejar di sektor kanan. Dia berlari kencang, melewati satu pemain, kemudian mengirimkan umpan tarik ke depan mulut gawang.
Umpan manis itu mengarah ke Zenivio Conceicao Mota yang berdiri bebas dengan bebas. Beruntung, tembakan keras Zenivio masih mampu dimentahkan Cahya.