Como 1907, klub Italia milik Hartono bersaudara yang promosi ke Serie A 2024/2025 (Instagram.com/comofootball)
Jika menilik sejarahnya, Como berdiri pada 25 Mei 1907 dengan nama Calcio Como. Como pertama kali berkompetisi di liga profesional pada musim 1912/1913 dengan bermain di Promotion League.
Klub yang bermarkas di Giuseppe Sinigaglia ini mengalami pasang-surut di Liga Italia. Pada periode 1940-1960, Como bolak-balik di Serie A, B, dan C. Meski begitu, Como pernah meraih beberapa gelar, antara lain Piala Liga Allievi Nazionali, Coppa Italia Serie D dan Serie C, juara Serie D, dan juara Serie C.
Pada musim 2002/03, Como berhasil promosi ke Serie A. Sayangnya, Como lebih sering jadi penghuni papan bawah klasemen sepanjang musim. Pada akhir musim, tim promosi ini terpaksa harus kembali ke Serie B.
Sejak turun ke Serie B, manajemen Como mulai goyah. Mereka dilanda kesulitan finansial dan akhirnya resmi bangkrut pada Desember 2004. Saat itu, tidak ada investor yang membeli Como. Salah satu penawaran datang dari Enrico Preziosi, tapi berujung ditolak.
Untungnya, Como bisa kembali sebagai tim profesional dengan bermain di Serie D pada 2005/06. Mereka susah payah di Serie D dan sempat mencicipi kembali Serie C.
Sayangnya, Como mengalami krisis finansial dan kembali dinyatakan bangkrut pada 2016. Saat itu, perusahaan Akosua Puni Essien membeli Como dan mengubah namanya menjadi FC Como. Dikarenakan bangkrut, Como harus memulai lagi dari Serie D pada 2017/18.
- Dibeli Hartono bersaudara
Como mulai bangkit saat diambil alih oleh Hartono bersaudara pada 2019. Saat itu, Como memiliki infrastruktur yang kurang memadai. Michael dan Robert Budi Hartono mulai membenahi segala aspek klub.
Namanya diubah menjadi Como 1907, stadion dibenahi, menyiapkan akademi klub, hingga membangun tim utama yang lebih baik.
Hartono bersaudara juga membuka peluang bagi orang lain untuk memiliki saham di Como. Dua legenda sepak bola, Thierry Henry dan Cesc Fabregas lantas menjadi pemilik saham minoritas Como.
Pada 2019, Como mulai bangkit dengan promosi ke Serie C. Kemudian lanjut ke Serie B pada 2021. Selama tiga tahun di Serie B, Como akhirnya kembali dipromosikan ke Serie A untuk musim 2024/2025. Butuh sekitar 21 tahun bagi Como untuk kembali ke kancah teratas sepak bola Italia.