Sempurnanya Inggris di Bawah Thomas Tuchel

10 Sep 2025, 13:05 WIB

Tino Satrio

ilustrasi Timnas Inggris (pexels.com/Simon Gough)

Intinya sih...

Inggris dominan dengan 70% penguasaan bola dan 24 tembakan, mencerminkan standar The Three Lions menurut Tuchel.
Lini belakang rapat membuat Serbia tak mampu melepaskan tembakan tepat sasaran, tekanan tanpa henti menjadi kunci kemenangan Inggris.
Kemenangan atas Serbia membuat Inggris nyaman di puncak klasemen Grup K dengan catatan sempurna, 15 poin dari lima laga.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Manajer Inggris, Thomas Tuchel, tersenyum lebar usai anak-anak asuhnya menutup jeda internasional September 2025 dengan sempurna. The Three Lions melibas Serbia 5-0, dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Rabu (10/9/2025) dini hari WIB.

Harry Kane membuka keran gol saat duel berusia 33 menit. Pesta gol kemudian dilanjutkan Noni Madueke (35'), Ezri Konsa (52'), Marc Guehi (75'), dan eksekusi penalti Marcus Rashford (90').

Sementara, Serbia yang tampil di depan publik sendiri gagal melepaskan tembakan tepat sasaran sekali pun. Mereka juga harus bermain dengan 10 orang, sejak Nikola Milenkovic diganjar kartu merah pada menit 72.

1. Inggris bermain sesuai standar

Inggris memang mendominasi sepanjang permainan, dengan 70 persen penguasaan bola. Mereka melepaskan 24 tembakan percobaan, 12 di antaranya mengarah ke gawang.

Tuchel tersenyum lebar dengan performa sempurna yang dipertontonkan Declan Rice dan kolega. Menurut Tuchel, kemenangan ini, mencerminkan standar The Three Lions.

"Inilah standarnya. Ini kerja sama tim Itu adalah kerja sama tim dalam bentuk yang paling murni. Kami bermain dengan intensitas tinggi dan menunjukkan kualitas," kata Tuchel dikutip dari laman resmi UEFA.

2. Kunci kemenangan Inggris

Selain tampil dominan, Inggris juga mampu membuat Serbia mati kutu. Lini belakang Inggris begitu rapat, membuat Serbia sama sekali tak mampu melepaskan tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan.

Tekanan tanpa henti, menutup ruang pergerakan lawan, hingga pergerakan tanpa bola menjadi fondasi penting yang menopang performa Inggris. Meski tak selalu tercatat dalam statistik, kontribusi inilah yang membuat Inggris bisa menjaga dominasi sepanjang laga.

"Saya pikir kami berhasil membuat Serbia tidak melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran, dan untuk melakukan itu dibutuhkan kerja keras, intensitas, serta usaha tak terlihat yang sering tidak mendapat pujian," ujar Tuchel.

3. Inggris sempurna, pimpin klasemen

Kemenangan atas Serbia membuat Inggris semakin nyaman di puncak klasemen Grup K. Mereka memimpin dengan catatan sempurna, 15 poin dari lima laga.

Inggris juga belum kebobolan. Produktivitasnya tinggi, dengan surplus 13 gol. Di jeda internasional Oktober 2025, Inggris akan menjamu Wales dalam laga persahabatan, dan melawat ke markas Latvia untuk lanjutan kualifikasi.