Stade Brestois, Klub Kecil Prancis yang Menembus Liga Champions

Stade Brestois 29 atau Brest tampil mengejutkan pada 2023/2024. Klub berjuluk Les Pirates ini mampu finis di peringkat ketiga Ligue 1 Prancis, mengungguli klub-klub besar seperti LOSC Lille, Olympique Lyon, dan Olympique Marseille. Hal itu berkat hasil 17 kali menang, 10 kali imbang, dan 7 kali kalah. Dengan hasil tersebut, Brest berhak untuk tampil di Liga Champions Eropa pada 2024/2025.
Prestasi luar biasa ini tentu membuat pihak klub dan para penggemar merasa bangga. Apalagi, ini adalah fenomena langka. Klub yang sebelumnya berada di papan bawah kini berhasil naik ke papan atas, bahkan tampil pertama kalinya di Liga Champions Eropa.
1. Perjalanan Stade Brestois 29 dari tim amatir, bangkrut, hingga kembali ke liga profesional
Stade Brestois 29 lahir pada 1950 hasil dari penggabungan beberapa klub kecil di kota Brest, sebuah kota pelabuhan yang terletak di Prancis bagian barat laut. Awalnya, mereka bermain di liga amatir. Namun, pada 1970-an, klub ini berhasil naik ke tingkat profesional.
Sayangnya, setelah menjadi klub profesional, Les Pirates kerap diterpa banyak masalah. Masalah tersebut dimulai dari performa yang inkonsisten sehingga sering bolak-balik antara Division 1 dan Division 2 (sekarang Ligue 1 dan Ligue 2). Masalah keuangan lantas menyebabkan kebangkrutan pada awal 1990-an. Kondisi ini membuat Brest harus berjuang keras untuk bertahan.
Kebangkrutan pada awal 1990-an menjadi titik balik yang signifikan bagi Brest. Klub ini terpaksa memulai kembali dari bawah, bermain di kasta ketiga Liga Prancis. Meskipun masa-masa sulit ini menjadi pukulan telak, Brest tetap berupaya bangkit. Butuh lebih dari 2 dekade bagi mereka untuk kembali ke peta sepak bola profesional Prancis.