Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Persib lawan Barito Putera di GBLA dalam laga Liga 1. (IDN Times/Sandy Firdaus)
Persib lawan Barito Putera di GBLA dalam laga Liga 1. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Intinya sih...

  • Persib Bandung protes terkait insiden tekel keras yang mengakibatkan pemain mereka cedera saat melawan Barito Putera.
  • Kericuhan terjadi setelah tekel tersebut, dengan adu dorong antar pemain dan reaksi emosional dari pelatih serta pemain Persib.
  • Pelatih Persib, Bojan Hodak, akan mengirim surat resmi kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru terkait wasit yang memimpin laga dan insiden tersebut.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Laga pekan 32 Liga 1 2024/25 antara Persib Bandung lawan Barito Putera sempat diwarnai keributan. Itu terjadi di menit-menit akhir babak kedua.

Semua bermula saat Persib tengah membangun serangan. Febri Hariyadi yang tengah membawa bola sudah dekat dengan kotak penalti. Tapi, saat itu pemain Barito Putera, Murilo Mendes, melepaskan tekel keras dari belakang.

Febri langsung terkapar. Alih-alih sigap, wasit yang memimpin laga justru agak kikuk. Emosi pemain Persib pun tak terelakkan.

1. Henhen dan Kakang turun tangan

IDN Times/Debbie Sutrisno

Tak lama setelah tekel itu terjadi, Henhen Herdiana langsung menghampiri Murilo, dan adu dorong sempat terjadi. Di bench, para pemain Persib sudah keluar dari posisinya dan berteriak dari pinggir lapangan.

Kakang Rudianto dan Beckham Putra juga melampiaskan emosinya. Keadaan memanas ketika wasit hanya memberi kartu kuning pada Murilo. Pelatih Persib, Bojan Hodak, sampai mencak-mencak di pinggir lapangan.

2. Mengaku emosi

Pelatih Barito Putera, Vitor Tinoco, dalam sesi jumpa pers. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Dalam sesi jumpa pers selepas laga, pelatih Barito Putera, Vitor Tinoco, mengakui ada emosi yang tersulut dari para pemain. Dia menyesalkan terjadinya hal tersebut.

"Apa yang terjadi, di pertandingan seperti ini semua emosi. Jadi, itu tidak bagus untuk sepak bola. Mereka ribut di dalam lapangan," kata Tinoco.

Namun, Tinoco menegaskan tak ada niatan bagi Murilo mencederai Febri. Namun, dia mengakui cara Murilo dalam mengambil bola memang kelewat keras.

"Pasti Murilo tidak ingin membuat dia cedera lagi. Itu sepak bola, kami coba setop dia dengan keras. Tapi, saya sudah tahu Murilo pasti tidak ingin membuat dia cedera lagi," kata Tinoco.

3. Persib mau kirim surat protes soal wasit

Pelatih Persib, Bojan Hodak, dalam sesi jumpa pers. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Pihak Persib tentu tak ingin hal serupa terjadi lagi. Hodak menegaskan, Persib akan mengirim surat resmi kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait wasit yang memimpin laga lawan Barito Putera.

"Kami akan mengirimkan surat. Kami akan memperlihatkan video sebuah momen mengecewakan. Karena, saya pikir ada dua sampai tiga momen yang janggal. Kami akan melakukan ini dengan jalan yang tepat," kata Hodak.

Terkait para pemain yang emosi, gelandang Persib, Marc Klok, menyebutnya sah. Apalagi, tekel yang Murilo lakukan berasal dari belakang, dan berbahaya.

"Itu normal. Kita tahu semua pemain emosi karena wasit tidak membuat keputusan yang baik. Tapi, tergantung itu juga, tekel ini sangat bahaya," kata Klok.

Editorial Team