5 Ciri HP Kamu Terlalu Usang dan Ketinggalan Zaman

16 Jul 2023, 16:52 WIB

ilustrasi smartphone (unsplash.com/@nicolashirajeta)

Berapa lama biasanya umur HP yang kamu miliki? Tentu saja jawabannya akan berbeda-beda. Setiap orang punya waktu periode waktu masing-masing dalam mengganti smartphone.

Biasanya, ada orang yang mengganti smartphone mereka ketika sudah rusak. Namun, ada juga orang yang mengganti smartphone saat perangkat yang dimiliki sudah terlalu ketinggalan zaman.

Pertanyaannya adalah, berapa usia HP dapat dikatakan sudah usang? Sebenarnya ada sejumlah ciri-ciri yang menandakan kalau sebuah smartphone atau HP milikmu sudah terlalu usang dan ketinggalan zaman. Cermati beberapa cirinya berikut ini, ya!

1. Kinerja yang sangat lambat

ilustrasi kinerja perangkat yang lambat (freepik.com/stories)

Ciri pertama jika HP milikmu sudah terlalu usang adalah kinerjanya yang semakin lambat. Untuk menjalankan aplikasi ringan saja HP yang sudah usang akan keteteran. HP yang semakin lambat biasanya memiliki chipset yang sudah ketinggalan zaman. Meski ada beberapa cara untuk mempercepat kinerja, tetap saja usia chipset tidak pernah bohong. Ditambah lagi, aplikasi-aplikasi di HP makin hari makin memberatkan kinerja chipset yang sudah usang.

2. Tidak lagi mendapatkan pembaruan

ilustrasi update (unsplash.com/@markuswinkler)

Produsen HP zaman sekarang umumnya memberikan jaminan update software hingga beberapa tahun untuk memelihara kinerja perangkat. Jika sudah habis jaminan pembaruan software-nya, maka perangkat akan "terjebak" selamanya di versi terakhir. Jika ada bug dan error, maka perangkat tidak akan mendapatkan perbaikan dari sisi software. Pembaruan software sejatinya adalah untuk memperbaiki segala macam bug dan peningkatan kinerja perangkat menjadi lebih baik. Itulah mengapa HP flagship mendapatkan jaminan pembaruan lebih panjang karena punya spesifikasi hardware yang lebih tinggi.

3. Kapasitas penyimpanan sudah tidak memadai

ilustrasi cloud storage di smartphone (freepik.com/rawpixel-com)

Jika kamu menemukan kapasitas penyimpanan di HP kamu sudah penuh sesak, itu tandanya jika HP yang kamu miliki sudah mulai usang. Seiring berjalannya waktu akan semakin banyak aplikasi yang dibutuhkan oleh pengguna. Selain itu, ukuran aplikasi dan game juga semakin besar. Maka dari itu, perangkat juga membutuhkan kapasitas penyimpanan yang lebih besar. Saat ini, kapasitas penyimpanan 32GB terbilang sangat kecil. Minimal kapasitas penyimpanan yang disarankan di HP zaman sekarang adalah 128GB atau paling tidak 64GB.

4. Baterai cepat habis

ilustrasi baterai cepat habis (freepik.com/stories)

Baterai HP dapat diisi ulang hingga ratusan kali sebelum akhirnya mengalami penurunan kualitas. HP yang sudah usang umumnya punya baterai yang cepat habis dan bermasalah. Namun, jika yang bermasalah hanya baterai, sebenarnya kamu bisa menggantinya di tempat service resmi. Jangan mencoba mengganti baterai sendiri jika tidak punya keahlian. Bukan tanpa alasan, HP zaman sekarang membutuhkan keahlian khusus supaya bisa membongkar casing belakang, memasang baterai baru, hingga menutupnya kembali dengan aman.

5. Tak bisa menjalankan berbagai aplikasi dan game terbaru

pengguna smartphone sedang mengakses aplikasi Maps (pexels.com/@ingo)

HP yang sudah terlalu usang biasanya sudah tidak bisa lagi menjalankan game atau aplikasi tertentu karena terlalu berat untuk dijalankan. Setiap aplikasi atau game memerlukan persyaratan spesifikasi minimal perangkat. Setiap waktu, persyaratan minimal yang diterapkan suatu aplikasi atau game selalu meningkat. Contohnya, sebuah HP sudah pasti sangat usang ketika HP tersebut tidak bisa lagi menjalankan WhatsApp. Padahal, WhatsApp termasuk aplikasi tergolong ringan dan bersifat esensial.

Setiap orang memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda terhadap HP yang dimiliki. Jadi, meski HP milikmu memiliki ciri-ciri sudah usang, tetapi kamu masih merasa nyaman dan belum saatnya ganti baru, hal itu juga tidak ada salahnya, ya! Tetap takar waktu mengganti smartphone lewat kebutuhan dan kemampuan masing-masing.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.