iPhone 12 (hellostore.id)
Dalam desain iPhone 12, Apple mengurangi ukuran bezel dan kapasitas baterai untuk memberi lebih banyak ruang layar tanpa menambah dimensi perangkat. Bezel yang lebih tipis membuat layar tampak lebih luas meski ukurannya hampir sama seperti iPhone 11. Pendekatan ini sejalan dengan tren desain modern yang mengutamakan pengalaman visual yang lebih imersif.
Namun, konsekuensi dari perubahan ini adalah kapasitas baterai iPhone 12 sedikit lebih kecil dibandingkan pendahulunya. Apple mengandalkan efisiensi daya dari chipset Apple A14 Bionic dan layar OLED untuk mengimbanginya. Selain itu, optimalisasi perangkat lunak melalui iOS juga berperan besar dalam memastikan daya tahan baterai tetap kompetitif. Kombinasi desain yang lebih ramping, layar yang lebih efisien, dan chipset hemat energi memungkinkan Apple menjaga keseimbangan antara performa dan daya tahan baterai.
Jadi, apakah iPhone 12 benar-benar boros baterai? Jika melihat dari berbagai aspek seperti efisiensi chipset Apple A14 Bionic, penggunaan layar OLED yang lebih hemat daya, serta optimalisasi perangkat lunak, anggapan bahwa iPhone 12 boros baterai sebenarnya lebih cenderung menjadi mitos daripada fakta. Memang benar kapasitas baterainya sedikit lebih kecil dibandingkan iPhone 11, tetapi teknologi yang diterapkan cukup mengimbangi konsumsi daya.
Namun, pengalaman penggunaan tetap bergantung pada kebiasaan masing-masing pengguna. Jika kamu sering bermain game berat, streaming video dalam resolusi tinggi, atau menggunakan smartphone di bawah pencahayaan maksimal, daya tahan baterai memang akan lebih cepat berkurang. Meski demikian, iPhone 12 tetap menawarkan keseimbangan antara performa tinggi dan efisiensi daya sehingga masih menjadi pilihan yang sangat layak bagi pengguna yang menginginkan pengalaman premium tanpa khawatir soal baterai.
Jadi, sudah jelas, kan, kalau iPhone 12 boros baterai itu cuma mitos? Semoga informasi ini bermanfaat jika kamu berencana meminang iPhone 12, ya!