Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi iPhone
ilustrasi iPhone (pexels.com/Efrem Efre)

Intinya sih...

  • Navigasi gesture di iPhone berbeda dengan Android, membuat pengguna bingung saat pertama kali menggunakan iPhone.

  • Keyboard di iPhone tidak memiliki opsi GIF, fitur kustomisasi, dan integrasi AI sebaik keyboard Android.

  • Kemampuan multitasking di iPhone terbatas pada Picture In Picture, tidak bisa menghapus recent apps dengan mudah, dan control center yang berbeda dari Android.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

iPhone dan HP Android merupakan dua perangkat yang sangat berbeda. Keduanya memiliki sistem operasi (OS) yang berbeda, sistem yang berbeda, cara penggunaan yang berbeda, dan kemampuan yang berbeda. Karena hal tersebut, tak sedikit orang yang kebingungan saat berpindah dari iPhone ke HP Android atau sebaliknya.

Banyak pengguna Android yang bingung saat menggunakan iPhone. Sebab, mereka tidak familiar dengan sistem di iPhone dan membuat penggunaan mereka menjadi kurang menyenangkan. Jadi, apa kamu berniat berpindah dari Android ke iPhone? Sebelum pindah, mari simak artikel ini agar kamu tahu hal apa saja yang bikin bingung pengguna Android saat menggunakan iPhone.

1. Navigasi gesture

ilustrasi iPhone (pexels.com/Josh Sorenson)

Sejatinya, Android dan iPhone sama-sama memiliki navigasi gesture. Sekilas, mungkin navigasi gesture keduanya juga terlihat sama. Tapi, jika diperhatikan keduanya sangat berbeda, lho! Nah, perbedaan itulah yang membuat pengguna Android bingung saat pertama kali menggunakan iPhone. Perbedaan paling mencolok adalah gesture back atau gesture untuk kembali.

Di Android, kamu tinggal menggeser bagian kanan atau kiri layar. Nantinya, kamu bisa kembali ke halaman selanjutnya. Di iPhone, hal tersebut bisa dilakukan, namun, tidak di semua aplikasi. Contohnya, gesture tersebut berfungsi di browser namun tidak berfungsi di aplikasi kamera dan galeri. Untuk kembali atau keluar, kamu harus menekan tombol "x" atau icon anak panah di pojok kiri atas.

2. Android dan iPhone juga memiliki beberapa perbedaan yang mencolok di aspek keyboard

ilustrasi iPhone (pexels.com/Geometric Photography)

Soal keyboard, Android dan iPhone juga memiliki beberapa perbedaan yang mencolok. Jika tidak terbiasa, tentunya pengguna Android akan kaget saat menggunakan keyboard di iPhone. Laman Android Police menjelaskan kalau keyboard di iPhone tidak memiliki opsi GIF. Sangat berbeda, keyboard Android memilikinya. Kemudian, keyboard iPhone juga tidak memiliki fitur kustomisasi sebaik keyboard Android.

Umumnya, keyboard Android memiliki opsi untuk menampilkan baris angka di bagian paling atas. Di sisi lain, keyboard iPhone tidak memilikinya. Jika ingin mengetik angka, kamu harus menekan tombol "123" di pojok kiri bawah. Soal integrasi AI, keyboard iPhone juga masih kalah dengan keyboard Android. Jika sering menggunakan AI mungkin kamu akan kurang nyaman saat menggunakan keyboard iPhone.

3. Ketidakmampuan multitasking

ilustrasi iPhone (pexels.com/Franklin Eduardo)

Jika kamu merupakan power user yang sering membuka banyak aplikasi dan melakukan multitasking, pasti kamu akan kaget saat menggunakan iPhone. Sebab, fitur multitasking di iPhone sangat terbatas jika dibandingkan dengan Android. Dilansir CNET, Android punya fitur Split Screen. Selain itu, fitur lain seperti Edge Panel, Separate App Sound, dan Drag the notification juga hadir.

Sangat berbeda, kemampuan multitasking di iPhone terbatas pada Picture In Picture. Gak cuma itu, bahkan beberapa aplikasi tidak bisa berjalan di latar belakang. Contohnya, saat kamu mengunggah video di Instagram kamu tak boleh membuka aplikasi lain. Jika hal tersebut dilakukan, Instagram akan tertutup dan unggahan akan terhenti. Di Android, hal tersebut tak akan terjadi dan unggahan akan tetap berjalan.

4. Tidak bisa menghapus recent apps dengan mudah

ilustrasi iPhone (pexels.com/Calil Encarnación)

Di Android, saat kamu hendak menghapus recent apps atau aplikasi latar belakang caranya sangat mudah. Dilansir Samsung, kamu hanya perlu masuk ke menu recent apps dan kemudian tekan tombol Clear all atau Tutup semua. Setelah itu, semua aplikasi latar belakang akan hilang dan tertutup otomatis. Di iPhone, kamu tak bisa melakukannya. Justru, kamu harus menutupnya satu per satu. Tentunya, hal tersebut cukup merepotkan, bikin kaget, dan membuat pengguna Android merasa kurang nyaman. Nah, hal tersebut dapat terjadi karena sistem iOS di iPhone punya cara kerja yang berbeda dengan Android.

5. Control center

ilustrasi iPhone (pexels.com/Geometric Photography)

Salah satu elemen yang paling berbeda dari iPhone dan Android adalah fungsi dan estetika control center. Untuk mengakses control center di iPhone, kamu harus menggeser bagian pojok layar. Di Android, kamu bisa mengakses control center dengan menggeser semua bagian atas layar, tak harus di pojok. Gak cuma itu, kamu juga bisa melihat notifikasi di halaman pertama control center Android.

Di iPhone, sistemnya agak berbeda di mana control center hanya menampilkan tombol seperti tombol WiFi atau volume. Untuk mengakses notifikasi, kamu harus menggunakan cara lain. Maka dari itu, kamu pasti akan kaget saat pertama kali menggunakan iPhone. Dulu, control center di iPhone memiliki kustomisasi yang terbatas. Untungnya, di iOS 26 kustomisasinya semakin beragam.

Saat pertama menggunakan iPhone, kebanyakan pengguna Android akan kebingungan dan hal tersebut merupakan suatu hal yang sangat masuk akal. Sebab, HP Android dan iPhone merupakan dua HP yang sangat berbeda. Bentuknya berbeda, sistemnya berbeda, bahkan kontrolnya juga berbeda. Sebagai pengguna, kamu harus bisa menyesuaikan diri dan memilih HP sesuai kebutuhan dan preferensi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team