Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
iPhone Air dan iPhone 17
iPhone Air (apple.com) / iPhone 17 (apple.com)

Intinya sih...

  • iPhone Air lebih tipis dan ringan, dengan bobot 165 gram dan ketebalan 5.6 milimeter, serta menggunakan bodi titanium.

  • iPhone 17 memiliki kapasitas baterai yang lebih besar, yaitu 3692 mAh, mampu memutar video selama 30 jam non stop.

  • Performa iPhone Air sedikit lebih tinggi dari iPhone 17 karena menggunakan chipset A19 Pro dengan lima core GPU dan RAM 12 GB.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Beberapa saat lalu, Apple meluncurkan iPhone Air dan iPhone 17 di saat yang bersamaan. Keduanya memang merupakan seri yang berbeda, namun, harga keduanya tak terpaut terlalu jauh. Dalam hal ini, iPhone 17 dijual di harga 799 dolar AS (Rp13 jutaan) hingga 999 dolar AS (Rp16 jutaan). Sementara itu, harga iPhone Air sekitar 999 dolar AS (Rp16 jutaan) hingga 1399 dolar AS (Rp22 jutaan).

Meski harganya tak terlalu jauh, keduanya memiliki segudang perbedaan, lho! Contohnya, iPhone Air jauh lebih ringan dan tipis dibanding iPhone 17. Kemudian, iPhone 17 memiliki konfigurasi kamera yang lebih lengkap dari iPhone Air. Tak mau kalah, ternyata performa iPhone Air lebih tinggi dari iPhone 17. Jadi, sebenarnya iPhone mana yang lebih worth it?

1. iPhone Air lebih tipis dan ringan

iPhone Air (apple.com)

Seperti namanya, iPhone Air merupakan iPhone yang ringan dan tipis. Spesifiknya, iPhone Air hanya memiliki bobot sekitar 165 gram dan ketebalannya ada di angka 5.6 milimeter. Sedikit lebih besar, bobot iPhone 17 sekitar 177 gram dan ketebalannya mencapai 8 milimeter, mirip seperti HP lain yang ada di pasaran. Karena lebih ringan dan tipis, alhasil iPhone lebih nyaman digunakan digunakan dengan satu tangan karena gak akan bikin tangan cepat lelah. Walau tipis, Apple mengklaim kalau iPhone Air tetap kuat karena sudah menggunakan bodi titanium.

2. iPhone 17 punya kapasitas baterai yang lebih besar

ilustrasi iPhone 17 (apple.com)

Karena lebih tipis, alhasil iPhone Air memiliki kapasitas baterai yang kecil, yaitu 3149 mAh. Sementara itu, iPhone 17 yang lebih tebal mampu memberikan kapasitas baterai sebesar 3692 mAh. Apple mengklaim kalau iPhone 17 mampu memutar video non stop selama 30 jam. Di sisi lain, iPhone Air hanya mampu memutar video secara non stop dalam waktu 27 jam, 3 jam lebih cepat dari iPhone 17. Uniknya, Apple menjual battery pack yang berfungsi layaknya power bank dan bisa sedikit menambah kapasitas baterai iPhone Air. Jika menggunakan battery pack, iPhone Air bisa memutar video hingga 40 jam.

3. Performa iPhone Air sedikit lebih tinggi dari iPhone 17

iPhone Air (apple.com)

iPhone Air menggunakan chipset A19 Pro, yaitu chipset yang juga digunakan di seri iPhone 17 Pro. Bedanya, A19 Pro di iPhone Air hanya memiliki lima core GPU sementara A19 Pro di iPhone 17 Pro memiliki konfigurasi enam core GPU. Maka dari itu, jika dibandingkan dengan seri iPhone 17 Pro, chipset A19 Pro di iPhone Air sedikit lebih underperformed. Walau, perbedaan performanya tak akan terpaut jauh.

Sangat berbeda, jika dibandingkan dengan iPhone 17 maka iPhone Air memiiki performa yang lebih tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena iPhone 17 menggunakan chipset A19 reguler yang kastanya di bawah A19 Pro. Walau begitu, belum diketahui seberapa jauh perbedaan antara A19 dan iPhone 17 dan A19 Pro di iPhone Air. Selain itu, iPhone Air juga memiliki RAM yang lebih besar, yaitu 12 GB.

4. Konfigurasi kamera iPhone 17 lebih lengkap dari iPhone Air

ilustrasi iPhone 17 (apple.com)

iPhone Air memang lebih mahal. Tapi, HP tersebut hanya memiliki dua kamera, yaitu satu kamera belakang dan satu kamera depan. Untuk kamera depan, iPhone Air dan iPhone 17 memiliki spesifikasi yang serupa, yaitu beresolusi 18 MP, memiliki fitur Center Stage, dan sama-sama menggunakan sistem stabilisai OIS. Keduanya juga mendukung HDR dan bisa merekam video di resolusi 4K 60fps.

Di sisi lain, iPhone Air hanya memiliki satu kamera belakang beresolusi 48 MP. Kamera tersebut memiliki sistem OIS dan zoom optik hingga 2 kali. Walau, sebenarnya hal tersebut bukan benar-benar zoom optik karena iPhone Air tidak memiliki kamera telephoto. Sementara itu, iPhone 17 memiliki dua kamera belakang, yaitu kamera utama 48 MP dengan OIS dan kamera ultrawide 48 MP. Jadi, kamera iPhone 17 lebih fleksibel dan bervariasi.

5. iPhone Air hanya bisa menggunakan eSIM

iPhone Air (apple.com)

Semua lini iPhone 17 termasuk iPhone 17 bisa menggunakan eSIM dan kartu SIM fisik. Jadi, kamu diberi pilihan dan penggunaan iPhone 17 menjadi lebih fleksibel. Sangat berbeda, iPhone Air hanya mendukung penggunaan eSIM dan tidak bisa dimasukan kartu SIM fisik. Tentunya, hal tersebut cukup merepotkan apalagi bagi masyarakat Indonesia yang masih bergantung dengan penggunaan kartu SIM fisik. Lebih lanjut, iPhone Air tidak mendukung kartu SIM fisik karena bodinya yang terlalu tipis sehingga Apple tidak bisa memasukan slot kartu SIM fisik di dalamnya.

iPhone Air dan iPhone 17 memiliki segmentasi pasar yang berbeda. iPhone 17 ditunjukan untuk casual user yang mendambakan kamera lengkap, kemudahan, dan familiaritas di iPhone. Kemudian, iPhone Air menyasar konsumen yang menginginkan pengalaman baru dan HP yang ringan. Walau begitu, dengan harga yang ditawarkan sepertinya iPhone 17 lebih worth it karena menawarkan paket yang lebih lengkap.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team