Fenomena panic buying kini tak lagi terbatas pada bahan pokok atau masker di masa pandemi. Kali ini, giliran iPhone yang menjadi barang rebutan di tengah gelombang kepanikan belanja warga Amerika Serikat. Kekhawatiran akan iPhone naik harga akibat tarif impor baru yang diterapkan pemerintahan Presiden Donald Trump mendorong masyarakat menyerbu toko-toko Apple lebih cepat dari biasanya.
Isu kenaikan harga iPhone mendadak menggemparkan publik Amerika Serikat. Bukan karena peluncuran model baru, melainkan imbas dari kebijakan tarif impor yang berpotensi membuat harga gawai premium ini melonjak tajam. Suasana yang biasanya hanya terlihat saat musim liburan kini hadir lebih awal dengan antrean mengular dan rak iPhone yang cepat kosong di berbagai Apple Store.
Apa yang sebenarnya mendorong warga Amerika terburu-buru membeli iPhone sekarang? Benarkah harganya akan meroket setinggi itu? Simak artikel berikut untuk memahami situasinya lebih dalam. Mulai dari rumor yang beredar, perhitungan harga, hingga strategi Apple dalam merespons tekanan global.