OxygenOS 16 (oneplus.com)
OnePlus resmi meluncurkan sistem operasi terbarunya, OxygenOS 16 berbasis Android. Melansir GSMArena pada Jumat (17/10/2025) waktu setempat, pembaruan ini membawa fokus besar pada kecerdasan buatan (AI), peningkatan fluiditas sistem, konektivitas lintas perangkat yang lebih luas, serta opsi kustomisasi yang semakin fleksibel bagi pengguna. OxygenOS 16 hadir dibekali sejumlah peningkatan dari versi sebelumnya, OxygenOS 15, sekaligus memperkenalkan fitur-fitur baru yang lebih inovatif.
Salah satu pembaruan penting terdapat pada Mind Space yang terintegrasi dengan Google Gemini. Melalui integrasi ini, pengguna dapat menggunakan Gemini untuk menelusuri konten dalam Mind Space, sekaligus membantu membuat rencana perjalanan. Tak hanya itu, Mind Space kini juga mendukung catatan suara dan fitur koleksi cerdas yang memudahkan pengelolaan ide dan informasi.
Salah satu fitur unggulan baru dari OxygenOS 16 yang menarik perhatian adalah AI Writer, alat berbasis AI yang mampu menghasilkan teks kreatif dari sebuah prompt, sekaligus mengoreksi dan menyempurnakan tulisan yang ada di hampir semua aplikasi. Ada juga, AI Recorder kini dapat merekam sesi percakapan, melakukan transkripsi otomatis, serta mengidentifikasi pembicara secara akurat. Fitur ini jelas dibutuhkan untuk mendukung produktivitas pengguna modern.
Dari sisi multimedia, OnePlus turut menghadirkan peningkatan signifikan pada aplikasi Galeri. Fitur AI baru kini mampu menyesuaikan pencahayaan wajah pada foto potret, memperbaiki ekspresi, hingga membuka mata yang tertutup dengan bantuan foto sebelumnya. Selain itu, OxygenOS 16 juga membawa dukungan untuk Apple Watch, memungkinkan pengguna menerima notifikasi, pesan, dan panggilan langsung dari perangkat Apple. Tak hanya pengguna smartphone, pemilik tablet OnePlus juga turut merasakan peningkatan besar. Kini, mereka dapat menikmati pengalaman multitasking yang lebih optimal, serta beranda dan layar kunci yang dapat dikustomisasi layaknya di smartphone. OnePlus juga telah membuka program Beta OxygenOS 16 bagi pengguna yang ingin mencoba versi awal sistem operasi ini sebelum rilis final.
Masing-masing sistem operasi yang rilis di Oktober 2025 membawa keunikan tersendiri. OPPO ColorOS 16 menonjolkan transisi visual yang halus dan kemampuan menjalankan banyak aplikasi di latar belakang, sementara OnePlus lewat OxygenOS 16 menghadirkan perpaduan antara peningkatan fitur lama dan inovasi baru berbasis AI seperti AI Writer dan AI Recorder. Sementara itu, vivo OriginOS 6 mengusung tiga pilar utama yaitu desain, kelancaran performa, dan AI untuk menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih responsif. Dari ketiganya, OS mana yang paling menarik perhatianmu?