Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Review Samsung Galaxy Tab S10 Ultra, Tablet Terbaik di 2024!

Samsung Galaxy Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Samsung Galaxy Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Intinya sih...
  • Samsung Galaxy Tab S10 Ultra memiliki layar 14,6 inci dengan refresh rate 120Hz untuk kenyamanan optimal.
  • Performa multitasking didukung oleh MediaTek Dimensity 9300+ dan kemampuan gaming dengan teknologi Adaptive Gaming.
  • Fitur DeX Mode memudahkan pengguna untuk bekerja seperti di laptop, serta kehadiran fitur Galaxy AI yang membantu produktivitas.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jika bicara soal tablet, rasanya ada dua poin penting yang harus dimiliki agar layak pengguna merasa semua kebutuhannya  bisa dipenuhi oleh tablet tersebut. Dua poin tersebut antara lain performa yang mendukung produktivitas dan portabilitas tanpa batas.

Poin performa tak hanya mengacu performa pekerjaan harian saja, namun juga kemampuan gaming dan kemampuan perangkat untuk melakukan tugas-tugas multitasking layaknya pengganti laptop. Selain itu ada poin portabilitas yang tak kalah penting lantaran sebuah tablet harusnya bisa dengan mudah dibawa dan digunakan di mana saja.

Kedua poin tersebut mampu dijalankan dengan sempurna oleh Samsung Galaxy Tab S10 Ultra. Berikut ada review tim IDN Times sepanjang penggunaan tablet flagship terbaik dari Samsung tersebut.

Ukuran layar luas, bikin lega nonton dan bekerja

Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Sebagai tablet yang saya proyeksikan sebagai pengganti laptop untuk urusan pekerjaan sehari-hari sebagai jurnalis, layar luas di Galaxy Tab S10 Ultra ini jadi poin penting yang tak bisa dilupakan begitu saja. Galaxy Tab S10 Ultra hadir dengan layar berukuran 14,6 inci. Sebagai pengguna laptop dengan layar 14 inci, ukuran layar Galaxy Tab S10 Ultra ini terasa pas sebagai pengganti laptop untuk kegiatan sehari-hari.

Selain itu, layar Dynamic AMOLED 2X tersebut juga memiliki refresh rate 120Hz yang membuat tampilannya jadi ultra-smooth. Baik untuk scrolling konten atau nonton, layarnya mampu memberikan kenyamanan yang optimal di mata.

Tablet ini juga dibekali fitur Vision Booster yang dapat secara otomatis menyesuaikan tingkat kecerahan layar. Saat berada di luar ruang pada siang hari yang cerah, teknologi ini akan meningkatkan kecerahan layar agar tampilan video yang ditampilkan terlihat jelas dan terang. Ia juga punya fitur anti reflection technology yang membuatnya tetap nyaman digunakan di berbagai kondisi cahaya. Juara deh untuk urusan layar!

Mampu berikan performa multitasking yang andal

Sebagai jurnalis, saya terbiasa untuk membuka beberapa tab atau aplikasi sekaligus saat membuat sebuat tulisan. Dengan ukuran layarnya yang luas, membuka beberapa tab atau aplikasi tetap terasa nyaman tanpa membuat tampilan di layar terkesan crowded.

Selain itu kenyamanan multitasking juga didukung oleh performa andalan dari SoC MediaTek Dimensity 9300+. Chipset andalan dari MediaTek tersebut menyajikan peningkatan performa di segala aspek. Peningkatan tersebut meliputi peningkatan performa CPU sebesar 18%, peningkatan GPU 28%, dan peningkatan NPU sebesar 14%. 

MediaTek Dimensity 9300+ di Galaxy Tab S10 Series memiliki kemampuan menangani beban-beban kerja yang intensif, sehingga tablet jadi lebih mudah melakukan kinerja multitasking secara maksimal dan tanpa hambatan. Hal tersebut berkat desain 'all-big-core' dengan teknologi proses 4nm TSMC generasi ketiga yang ada pada Dimensity 9300+.

Chipset ini dilengkapi dengan satu core Arm Cortex-X4 yang beroperasi hingga 3.4Ghz, dua core Cortex-X4 dengan kecepatan hingga 2.85Ghz, dan empat core Cortex-A720 yang berkecepatan 2Ghz. Desain octa-core ini, bersama dengan mesin ray tracing generasi kedua, menjadikan Galaxy Tab S10 Series sebagai tablet yang ideal untuk multitasking.

Kemampuan gaming yang nggak main-main

Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Dengan peningkatan signifikan pada GPU dan optimalisasi core CPU, Galaxy Tab S10 Series bukan hanya menjadi alat kerja yang efisien tetapi juga mendukung kegiatan gaming di waktu luang. Berkat Dimensity 9300+, Galaxy Tab S10 Series mampu menjalankan berbagai game populer dengan pengaturan grafis tinggi. Teknologi Adaptive Gaming dari MediaTek juga memungkinkan penghematan baterai saat bermain game online dalam 90fps dan mode HDR.

Dengan fitur Network Observation System (NOS), kualitas koneksi akan terus dipantau, memungkinkanmu bermain tanpa gangguan lag. Fitur ini memastikan tablet mengelola koneksi WiFi dan seluler dengan efisien, memberikan gameplay yang lebih stabil. Kamu juga dapat menghemat energi hingga 10% dan memotong penggunaan data seluler hingga 25%, memungkinkanmu bermain lebih lama tanpa khawatir tentang baterai atau kuota data.

Saya mencoba bermain Genshin Impact di tablet ini. Dalam pengujian yang saya lakukan, bermain Genshin selama 30 menit tetap nyaman tanpa ada gangguan sama sekali. Pun demikian saat bermain PUBG. Performa Galaxy Tab S10 Ultra saat saya gunakan bermain PUBG selama 60 menit tetap lancar, bahkan suhu tablet tak terasa panas sama sekali. Salut!

DeX Mode yang bikin bekerja senyaman di laptop

DeX Mode di Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)
DeX Mode di Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Salah satu keunggulan Galaxy Tab S10 Series, termasuk Tab S10 Ultra, ada pada fitur DeX Mode yang dibawanya. Layar pada Galaxy Tab S10 Series yang luas akan membuat pengguna bisa membuka banyak jendela untuk bekerja di banyak aplikasi sekaligus, melakukan editing, atau browsing. Untuk memaksimalkan kemampuan layar tersebut, tablet yang satu ini hadir dengan fitur Samsung DeX. 

Dengan DeX, user bisa bekerja di Galaxy Tab S10 Series menggunakan interface yang familiar seperti di menggunakan laptop atau PC. Hal tersebut tentu memudahkan untuk membuka banyak aplikasi, memindahkan file antar-jendela, dan menyelesaikan tugas dengan lebih cepat. Pengguna hanya perlu membuka pulldown menu dari atas tablet, lalu klik icon DeX. Voila, tampilan tabletmu akan berubah jadi seperti laptop!

Galaxy AI yang beneran berfungsi dan membantu

tombol Galaxy AI Key di Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)
tombol Galaxy AI Key di Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Seperti tagline-nya, Galaxy Tab S10 series merupakan tablet AI-Ready pertama Samsung. Ia hadir dengan beragam fitur Galaxy AI terbaru yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan mengoptimalkan pengalaman penggunaan. Seri Galaxy Tab S10 dilengkapi dengan fitur Galaxy AI canggih, termasuk Note Assist dan Sketch to Image

Galaxy AI pada tablet ini memudahkan komunikasi pengguna saat berbincang dengan orang yang menggunakan bahasa berbeda. Fitur Chat Assist (Terjemahan Chat) memungkinkan kamu untuk dengan mudah menerjemahkan pesan yang diterima dari teman atau rekan bisnis ke dalam bahasa Indonesia.

Salah satu fitur yang paling sering saya gunakan adalah Circle to Search dengan S Pen yang canggih. Dengan fitur ini, saya bisa mencari informasi terkait hal yang ada pada layar dengan lebih cepat. Super helpful untuk seorang jurnalis.

Selain fitur-fitur di atas, masih ada beberapa fitur Galaxy AI menarik lainnya yang bisa dicoba. Termasuk kehadiran Galaxy AI Key di keyboard cover Samsung Galaxy Tab S10 Series. Menekan Galaxy AI Key akan memberikan akses cepat yang terhubung ke Bixby atau Gemini.

Ringan dan nyaman dibawa ke mana-mana

Galaxy Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Galaxy Tab S10 Series (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Salah satu keunggulan tablet jika dibandingkan dengan laptop atau PC tentu ada pada sisi portabilitasnya. Di sisi ini, Galaxy Tab S10 Ultra menawarkan portabilitas kelas atas.

Body-nya terbuat dari Armor Aluminium yang 10 persen lebih kuat ketimbang pendahulunya. Berat Galaxy Tab S10 Ultra juga ‘hanya’ 718 gram dengan ketebalan 5,5mm. Membuatnya jadi perangkat portable yang tak cuma ringan, namun juga tetap kuat. 

Layaknya sang pendahulu, Galaxy Tab S10 Ultra juga dibekali IP68 untuk ketahanan dari air, debu, benturan, dan goresan. Uniknya, tablet ini masih bisa digunakan dengan normal walau berada di dalam air. Ia masih aman walau terjatuh ke dalam air tawar sedalam 1,5m hingga 30 menit. 

Tentu kita tidak menyarankan penggunaan dalam air, namun perlindungan IP68 yang ada di tablet ini serta S Pen-nya tentu membuat pengguna jadi minim khawatir saat tablet ini terkena hujan atau digunakan di dekat kolam atau bathtub.

Yang perlu dipertimbangkan

Agak susah rasanya jika harus mencari titik lemah tablet ini jika melihatnya dari segi spesifikasi dan fungsi. Satu-satunya kelemahan tablet ini yang bisa saya simpulkan setelah mencobanya selama beberapa pekan ada pada bagian kameranya.

Untuk sebuah tablet flagship. kamera di Galaxy tab S10 Ultra ini terasa biasa saja. Kamera belakangnya hanya 13 MP dengan kamera kedua (ultra-wide) 8 MP. Hasil foto yang dihasilkan juga cenderung biasa saja. Oke, saya memaklumi jika kamera belakang bukan termasuk concern dari Samsung lantaran jarang pengguna  tablet yang memakai kamera belakangnya. Namun kemampuan kamera depannya juga cukup standar. Gambarnya terasa kurang tajam jika dibandingkan dengan kemampuan layarnya yang istimewa.

Selain itu, harganya yang mahal juga jadi poin pertimbangan tersendiri. Meski memang sudah hadir dengan keyboard cover dan S Pen, namun tetap saja harganya terbilang cukup mahal. Tapi tenang, ada versi Galaxy Tab S10+ yang lebih murah, kok.

Kesimpulan

Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Samsung Galaxy Tab S10 Ultra (IDN Times/Fatkhur Rozi)

Performa andal Galaxy Tab S10 Ultra yang bisa digunakan untuk segala kebutuhan, mulai dari produktivitas hingga gaming, jadi poin menarik. Selain itu layarnya yang luas juga membuat kita jadi nyaman menggunakannya sebagai pengganti laptop. Ditambah lagi kehadiran Galaxy AI yang super helpful membuat Galaxy Tab S10 Ultra memang layak didapuk sebagai tablet terbaik di 2024. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us

Latest in Tech

See More

Hands-on Si Bontot Samsung Galaxy S25 FE yang akan Hadir di Indonesia

12 Sep 2025, 06:04 WIBTech