Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah GTA 6 Akan Dirilis di Nintendo Switch 2?

ilustrasi Grand Theft Auto VI dan Nintendo Switch 2 (dok. Rockstar Games/GTA 6 | nintendo.com)

Grand Theft Auto VI (GTA 6) kembali menyita perhatian publik setelah Rockstar Games merilis trailer terbaru pada pada Rabu (7/5/2025). Video berdurasi hampir 3 menit tersebut telah ditonton lebih dari seratus juta kali di kanal YouTube resmi Rockstar Games per Selasa (13/5/2025). Angka ini mencerminkan betapa besar antuasiasme para penggemar yang menantikan game open world legendaris tersebut.

Dalam trailer, Rockstar Games mengonfirmasi GTA 6 akan hadir di konsol generasi terbaru, seperti PlayStation 5 (PS5) dan Xbox Series X/S. Ini sekaligus memunculkan satu pertanyaan besar di kalangan gamer: Apakah game open world ambisius tersebut dapat dimainkan di Nintendo Switch 2 juga?

Konsol next-gen dari Nintendo kabarnya memiliki spesifikasi mumpuni untuk menjalankan game AAA dengan performa stabil. Benarkah Rockstar Games bakal meluncurkan GTA 6 di Nintendo Switch 2?

1. Nintendo Switch 2 dirancang untuk memainkan game AAA tanpa hambatan

penampilan Nintendo Switch 2 (nintendo.com)

Nintendo Switch 2 merupakan penerus konsol Nintendo Switch yang telah menemani para gamer sejak 2017. Ia resmi diumumkan pada Nintendo Direct, Rabu (2/4/2025). Dalam acara tersebut, Nintendo menjelaskan spesifikasi lengkap dan fitur baru yang membuat konsol ini lebih unggul dari pendahulunya.

Nintendo Switch 2 hadir dengan layar LCD berukuran 7,9 inci beresolusi 1920x1080 piksel dan mendukung HDR10. Ia juga dibekali ruang penyimpanan internal sebesar 256 GB, jauh lebih besar dibanding pendahulunya yang hanya 32 GB. Di balik performanya, Nintendo Switch 2 mengandalkan prosesor khusus buatan NVIDIA yang mampu menyajikan grafik tajam.

Spesifikasi tersebut membuat Nintendo Switch 2 siap mengoperasikan game AAA yang sebelumnya hanya tersedia di PlayStation dan Xbox. Sebut saja Cyberpunk 2077 (2020) dan Elden RingĀ (2022). Nintendo juga memperkenalkan game eksklusif bergenre soulslike dari FromSoftware, The Duskbloods (2026). Ini merupakan bukti keseriusan mereka dalam bersaing di ranah konsol next-gen dengan Sony dan Microsoft.

2. Dalam banyak aspek, Nintendo Switch 2 jadi lompatan besar dari pendahulunya

potret Nintendo Switch 2 (youtube.com/Nintendo of America)

Spesifikasi Nintendo Switch 2 menunjukkan peningkatan signifikan, terutama pada graphic processing Unit (GPU) dan central processing unit (CPU) yang jauh lebih bertenaga dibanding versi pertamanya. Lantas, seperti apa performanya jika dibandingkan dengan kompetitornya? Seorang YouTuber asal Cina, Geekerwan, membagikan hasil analisis performa yang menarik.

Dalam pengujian GPU, Nintendo Switch 2 mencatat skor 2.205 poin untuk mode TV dan 1.308 poin untuk mode genggam. Angka ini melampaui PlayStation 4 (PS4) yang mencetak 1.219 poin. Dari sisi CPU, performa Nintendo Switch 2 juga memuaskan, dengan skor single-core dan multi-core yang 2—3 kali lebih tinggi dibanding PS4 dan Nintendo Switch generasi pertama. Tak heran kalau konsol tersebut bisa menjalankan game AAA secara stabil dengan waktu pemuatan (loading) yang singkat.

Namun, PS5 masih menjadi yang terdepan dalam performa GPU dengan skor 9.590 poin, disusul Xbox Series X/S yang mendapat 3.786 poin. Untuk CPU, PS5 unggul jauh dengan skor 1.186 poin (single-core) dan 7.476 poin (multi-core). Data tadi menunjukkan, Nintendo Switch 2 tetap belum sebanding dengan konsol kelas atas meski telah menyalip PS4.

3. Sejauh ini, Nintendo belum menjadi prioritas bagi Rockstar Games

GTA: The Trilogy - The Definitive Edition (dok. Rockstar Games/GTA: San Andreas - The Definitive Edition)

Mengulik rekam jejak, Rockstar Games lebih sering merilis game buatannya untuk PlayStation, Xbox, dan PC. Ketiga platform ini memang memiliki spesifikasi yang sesuai dengan standar game open world ambisius seperti GTA. Sebaliknya, konsol Nintendo cenderung memiliki performa lebih rendah dibanding kompetitornya, sehingga hanya sedikit karya Rockstar Games yang dirilis di sana.

Sejauh ini, mereka baru meluncurkan dua game GTA untuk konsol Nintendo, yaitu Grand Theft Auto: Chinatown Wars (2009) di Nintendo DS dan Grand Theft Auto: The Trilogy – The Definitive Edition (2021) di Nintendo Switch. Beberapa judul lawas lainnya juga ada, seperti Bully: Scholarship Edition (2008) di Nintendo Wii serta Red Dead Redemption (2010) dan L.A. Noire (2017) di Nintendo Switch. Namun, game-game terbaru, seperti Grand Theft Auto 5 (2013) dan Red Dead Redemption 2 (2018), hingga kini belum tersedia di konsol Nintendo.

4. Rockstar harus mempertimbangkan kemampuan Nintendo Switch 2 untuk GTA 6

penampilan dunia dalam GTA 6 (dok. Rockstar Games/GTA 6)

Sebelum trailer kedua GTA 6 dirilis, beredar kabar mengecewakan bahwa Rockstar Games akan menunda perilisan seri open world populernya hingga 2026. Penundaan ini diklaim sebagai langkah untuk menjaga kualitas game agar sesuai dengan ekspetasi tinggi para penggemar. Hal serupa juga dialami Grand Theft Auto 4 (2008) akibat masalah teknis saat dikembangkan untuk PlayStation 3 (PS3) dan Xbox 360.

Penggemar berharap penundaan GTA 6 terkait dengan upaya optimalisasi untuk Nintendo Switch 2. Namun, jika Rockstar Games tetap memaksakan perilisannya ke konsol tersebut, kemungkinan besar mereka harus menurunkan resolusi, frame rate, bahkan memangkas konten open world untuk menyesuaikan dengan spesifikasi perangkat. Hal ini berisiko menurunkan kualitas game, apalagi dengan prediksi harga GTA 6 yang mencapai 100 dolar Amerika Serikat (Rp1,6 juta).

Rockstar Games perlu belajar dari kritik tajam yang diterima saat merilis Grand Theft Auto: The Trilogy – The Definitive Edition di Nintendo Switch. Sementara itu, buat gamer Nintendo, cara alternatif untuk bisa menikmati GTA 6 adalah dengan membeli PC atau konsol generasi terbaru.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us