Konsol dan PC masih menjadi pilihan utama untuk aktivitas gaming AAA. Bukan teknologi baru, cloud gaming masih kalah populer dari platform PC dan konsol. Ini terbukti dengan tumbangnya Google Stadia yang awalnya digadang-gadang menjadi masa depan industri game. Sementara itu, platform cloud gaming lainnya seperti NVIDIA GeForce Now kini juga tidak begitu populer, khususnya di Indonesia.
Cloud gaming menawarkan solusi bermain game AAA tanpa memiliki perangkat berspesifikasi tinggi. Hanya dengan bermodalkan perangkat seperti PC atau smartphone berspesifikasi biasa saja, cloud gaming memungkinkan pengguna memainkan game AAA lewat koneksi internet. Sayangnya, cloud gaming juga mengusung sejumlah kekurangan.
Nah, kekurangan inilah yang membuat cloud gaming kurang populer. Kenapa, ya, kira-kira?