potret laman utama Esportsku.com (dok. Image Dynamics)
Kesuksesan Esportsku.com tidak lahir dalam satu hari. Begitu panjang proses yang harus dilewati oleh Ajie.
Dua tahun setelah Esportsku.com berdiri, Ajie memutuskan untuk mulai memonetisasi situs tersebut. Akan tetapi, pengunjung dan peminat situsnya sedikit. Dengan demikian, Ajie harus menghentikan monetisasi tersebut dan menggunakan modal pribadi. Ia rela menggunakan uang saku, meminjam uang ibunya, dan berjualan makanan demi menghidupi Esportsku.com.
Saat traffic situs esports tersebut meningkat tahun 2019, Ajie mencoba lagi memonetisasi dengan Google AdSense, yang menampilkan iklan relevan di samping konten situs itu.
Aksi Ajie untuk tidak menyerah terbayarkan. Traffic Esportsku.com meningkat 98 persen dibandingkan sebelumnya. Kini, situs yang pertama kali berdiri tahun 2015 tersebut menjadi wadah untuk membangun komunitas esports, memudahkan seseorang untuk mencari turnamen esports, dan memberikan sosialisasi bahwa game dapat menjadi sarana pengembangan diri, juga menghasilkan uang.
"Saya sangat bersyukur bisa mempelajari AdSense yang menjadikan Esportsku.com sebagai sumber penghasilan saya. Ini tidak hanya membantu Esportsku.com dapat berkembang, namun juga membantu saya dan teman-teman di Esportsku.com secara finansial, terlebih di masa pandemik ini. Dengan pemanfaatan AdSense di Esportsku.com, memberi saya kesempatan untuk menjadikan hidup lebih bermakna dan bisa membantu banyak orang,” cerita Ajie.