4 Highlight Statistik Menarik di MPL Malaysia Season 15

Sepanjang MPL MY Season 15, tercatat total 141 pertandingan telah dimainkan dengan tempo permainan yang begitu cepat dan padat. Durasi rata-rata tiap game hanya sekitar 16 menit 3 detik, menandakan bahwa tim-tim Malaysia tampil dengan pendekatan super agresif, mengincar objektif dan snowballing sejak menit-menit awal. Tak hanya itu, sebanyak 71 hero berbeda digunakan selama musim berlangsung, membuktikan kedalaman strategi draft dan keberanian mereka dalam mencoba pocket pick yang tak terduga.

Dari seluruh pertandingan tersebut, terkumpul 3.550 total kill dan 8.501 assist, angka yang menunjukkan betapa tingginya intensitas teamfight dan kerja sama antar pemain. Angka-angka ini mencerminkan bagaimana skena kompetitif di Malaysia bukan hanya soal mekanik individu, tapi juga tentang koordinasi tim yang baik dan gameplay yang terus berkembang. Dengan gaya bermain seperti ini, wajar jika Malaysia mulai dilirik sebagai region yang makin berbahaya di level internasional.

Musim ini, sorotan utama jatuh kepada Innocent, pemain andalan Selangor Red Giants OG Esports yang tampil konsisten dan mematikan sepanjang musim. Ia berhasil menjadi top kill leader dengan total 208 kill, sekaligus mencatat KDA tertinggi yakni 8.36 dan Gold Per Minute (GPM) tertinggi sebesar 818, menjadikannya ancaman nyata di setiap pertandingan. Dengan performa seperti ini, Innocent membuktikan bahwa dirinya layak masuk jajaran pemain paling produktif di seluruh dunia.

Sementara itu, nama Ivan dari HomeBois juga mencuri perhatian lewat kontribusinya sebagai support dengan torehan 344 assist, yang menjadi yang terbanyak sepanjang MPL MY S15. Perannya sebagai pengatur tempo teamfight dan inisiator sangat krusial bagi kesuksesan timnya meraih gelar juara. Duet performa dari Ivan dan Innocent seolah jadi bukti bahwa Malaysia kini memiliki kekuatan baru yang siap bersaing di MSC EWC 2025.

Tak hanya unggul dalam catatan statistik dasar, beberapa pemain juga mencatatkan aksi-aksi ikonik yang mencuri perhatian publik. Innocent kembali mencatat dominasi luar biasa dengan 4 kali Savage, 5 kali Maniac, dan total 17 Triple Kill, angka yang sangat jarang ditemui bahkan di level MPL manapun. Ia juga mencetak 45 Double Kill, memperlihatkan konsistensi tinggi sebagai core yang selalu hadir dalam setiap momen krusial.

Di sisi objektif map, performa Eymall dari HomeBois juga layak diacungi jempol. Ia memimpin dalam jumlah sebanyak 43 kali Lord Secure dan 58 kali Turtle Secure. Statistik ini mengindikasikan dominasi map yang luar biasa dan peran penting Eymall dalam menjaga kestabilan rotasi serta mengamankan kemenangan tim.

Sebagai hasil akhir dari musim yang kompetitif, tiga tim berhasil mengamankan tiket menuju MSC 2025 yang akan menjadi bagian dari Esports World Cup di Riyadh, Arab Saudi. Mereka adalah HomeBois (juara MPL MY S15), Selangor Red Giants OG Esports (SRG OG) yang akan mewakili Malaysia di turnamen internasional paling bergengsi tahun ini. Ketiganya membawa gaya bermain khas Malaysia yang eksplosif, unpredictable, dan sarat dengan strategi outplay.

Dengan kombinasi pengalaman, kekompakan tim, serta pemain-pemain berbakat seperti Innocent, Ivan, dan Eymall, Malaysia memiliki amunisi yang cukup kuat untuk bersaing dengan region raksasa seperti Filipina, Indonesia, dan Tiongkok. Keberhasilan mereka lolos ke MSC 2025 bukan hanya soal capaian regional, tapi juga sinyal bahwa Malaysia siap menciptakan kejutan besar di panggung dunia. Menarik untuk ditunggu sejauh mana mereka bisa melaju di Riyadh nanti.

MPL Malaysia Season 15 membuktikan bahwa negara tersebut bukan lagi underdog di ranah Mobile Legends. Dengan statistik mengesankan, pemain yang mencetak rekor individu, dan tim yang tampil konsisten dari awal hingga akhir musim, region ini punya semua syarat untuk bersinar di MSC EWC 2025. Apakah mereka mampu mempertahankan gelar juara MSC? Kita tunggu aksinya di panggung dunia!