TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mulai Maret, Instagram akan Hentikan Fitur Live Shopping

Pengguna tak bisa lagi tag produk saat kita live Instagram

ilustrasi Instagram (Unsplash/ Claudio Schwarz)

Melalui laman resminya, Instagram mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan fitur live shopping di aplikasi populer tersebut. Saat fitur tersebut dihentikan, pengguna tak akan lagi bisa menandai produk jualan mereka saat mereka melakukan live shopping.

"Mulai tanggal 16 Maret 2023, Anda tidak akan lagi dapat menandai produk dalam siaran langsung di Instagram," tulis Instagram di laman resmi mereka.

Keputusan tersebut tentu mengejutkan bagi sebagian pihak. Pasalnya live shopping dianggap sebagai the future of shopping yang terbukti berhasil di TikTok.

Baca Juga: Instagram Hadirkan Fitur Gifts, Apresiasi untuk Para Creator

Pastikan pengguna tetap bisa belanja di Instagram

Unsplash/Deeksha Pahariya

Meski fitur live shopping akan dihapus per 16 Maret 2023 mendatang, namun pihak Instagram memastikan bahwa penggunanya akan tetap bisa belanja di aplikasi milik Meta tersebut. Masih ada fitur lain di Instagram yang bisa dimanfaatkan pengguna untuk belanja di sana.

"Anda masih dapat menyiapkan dan menjalankan toko Anda di Instagram karena kami terus berinvestasi dalam pengalaman berbelanja untuk orang-orang dan bisnis di seluruh feed, stories, Reels, iklan, dan lainnya," tulis Instagram di pengumuman resminya.

Dari beberapa fitur yang disebutkan oleh pihak Instagram, penggunaan Feed, Story, dan Reels memang pasti dilakukan oleh para pengguna yang ingin mempromosikan produknya di Instagram. Namun selain itu, Instagram juga secara spesifik menyebutkan "iklan" dalam pengumumannya. Apakah hal tersebut bisa diartikan bahwa aplikasi milik Meta tersebut memang mendorong pengguna untuk beriklan di Instagram?

Bagian dari penghematan biaya operasional?

Logo perusahaan Meta Platforms (unsplash.com/Dima Solomin)

Sebelum mengakhiri fitur live shopping, Instagram juga telah menghapus tab shopping dalam aplikasinya. Bisa jadi langkah yang diambil Instagram tersebut merupakan bagian dari pemotongan biaya dan fokus ulang Meta akibat gejolak finansial tahun 2022. Melansir Gizmodo, untuk meredakan keraguan dan meyakinkan investornya, raksasa teknologi tersebut membuat beberapa janji besar untuk mengurangi biaya dan menyebut tahun 2023 sebagai "tahun efisiensi".

Keputusan sejenis juga terlihat di Facebook, anak perusahaan Meta yang lain. Facebook mengumumkan penghentian fitur live shopping pada Agustus 2022. 

Baca Juga: Per Februari, Instagram akan Hapus Tab Shopping dari Tampilan Aplikasi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya