Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi antivirus (freepik.com/rawpixel.com)

Intinya sih...

  • Jangan jalankan dua antivirus secara bersamaan karena dapat menyebabkan masalah sistem.
  • Kedua antivirus akan berusaha memasang pencegat ke kernel sistem yang sama, menyebabkan mogok komputer.
  • Satu antivirus sudah cukup untuk melindungi perangkat, tidak perlu memasang dan menjalankan dua aplikasi yang memiliki fungsi sama.

Penting untuk melindungi komputer sekuat mungkin. Kamu sendiri mungkin pernah berpikir bahwa meng-install dua aplikasi antivirus akan memberi perangkat perlindungan dua kali lebih kuat. Sayangnya, anggapan ini tidaklah benar. Sebaliknya, memasang dua antivirus justru dapat menyebabkan lebih banyak masalah.

Berikut adalah alasan mengapa kamu tidak boleh menjalankan lebih dari satu program antivirus.

1. Apakah bisa timbul masalah jika menjalankan lebih dari satu antivirus

ilustrasi antivirus (unsplash.com/Ed Hardie)

Sebenarnya, dapatkah kita menjalankan lebih dari satu antivirus? Jawabanannya, ya, kamu bisa! Namun, kamu tidak boleh menjalankannya secara bersamaan.

Agar dapat mendeteksi antivirus yang efektif terhadap virus komputer, worm, virus Trojan, dan lainnya, perangkat lunak antivirus harus diizinkan untuk menembus ke tingkat yang sesuai di dalam komputer. Artinya, antivirus akan menyelami inti sistem, yang dikenal sebagai kernel.

Antivirus melakukan ini untuk mencegat peristiwa sistem jauh di dalam komputer. Data yang dicegat kemudian diteruskan ke mesin antivirus untuk dianalisis. Hasilnya, antivirus dapat memindai file yang dicegat, paket jaringan, dan data penting lainnya.

Jika dua program antivirus berjalan bersamaan, keduanya akan mencoba memasang pencegat ke bagian kernel sistem yang sama. Hal ini akan mengakibatkan konsekuensi berikut:

  • Salah satu antivirus akan gagal mencegat peristiwa sistem.
  • Setiap upaya program antivirus untuk memasang pencegat paralel akan menyebabkan seluruh sistem komputer mogok.

2. Antivirus memiliki fungsi yang hampir sama

ilustrasi antivirus (freepik.com/rawpixel.com)

Semua program antivirus premium cenderung menawarkan layanan yang serupa. Hal yang sama berlaku untuk antivirus gratis. Jika ada perbedaan, ini biasanya minimal.

Jadi, untuk apa repot-repot memasang dan menjalankan dua aplikasi jika masing-masing memiliki fungsi yang sama? Cukup pasang satu antivirus yang andal dan perangkatmu akan terlindungi secara sempurna.

3. Antivirus akan bersaing dalam mendapatkan daya komputer

ilustrasi antivirus (freepik.com/rawpixel)

Pemindaian sistem penuh adalah proses yang menghabiskan banyak sumber daya. Jika kamu menjalankan dua produk antivirus secara bersamaan, artinya sumber daya komputer akan terkuras dua kali lipat. 

Bahkan, meskipun setiap antivirus menawarkan dampak kinerja tingkat rendah, keduanya hampir pasti akan memperlambat komputer dan mungkin menyebabkan masalah lain. Dengan kata lain, menjalankan dua antivirus akan menyebabkan masalah pada perangkat karena saling bersaing untuk mendapatkan daya komputer.

4. Mendeteksi satu sama lain sebagai ancaman

ilustrasi antivirus (unsplash.com/Ed Hardie)

Perangkat lunak antivirus memantau dan mengumpulkan informasi tentang cara sistem berjalan, yang mirip dengan cara kerja virus. Jika kamu menginstall beberap perangkat lunak antivirus, mereka dapat menandai yang lain sebagai ancaman karena saling mengintai di latar belakang.

Selain itu, kamu bisa mendapatkan banyak notifikasi peringatan dari setiap perangkat lunak yang melaporkan yang lain sebagai ancaman. Banyak pengguna menjadi sangat terganggu oleh gempuran pemberitahuan itu sehingga pada akhirnya mereka menonaktifkan kedua program atau mengabaikan pemberitahuan itu secara bersamaan, yang membuat perangkat rentan terhadap ancaman.

5. Membuang-buang waktu

ilustrasi antivirus (freepik.com/rawpixel.com)

Satu program antivirus saja memerlukan cukup banyak waktu untuk menyiapkan, mengonfigurasi, memperbarui, dan mengelola file yang dikarantina. Bayangkan jika ada dua program antivirus yang dijalankan, maka waktu yang dihabiskan tentu lebih lama lagi. Jauh lebih baik menyiapkan dan mengelola satu program antivirus dengan benar daripada mencoba mengelola dua program. 

Akhir kata, menjalankan satu program antivirus sudah cukup untuk melindungi komputer. Menjalankan dua antivirus tidak akan memberikan perlindungan yang lebih baik. Sebaliknya, proses yang dijalankan dua antivirus dapat menyebabkan ketidakstabilan bahkan mengganggu kinerja perangkat.

Editorial Team