Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
laman situs ASN Digital BKN (asndigital.bkn.go.id)
laman situs ASN Digital BKN (asndigital.bkn.go.id)

Intinya sih...

  • Badan Kepegawaian Negara (BKN) meluncurkan sistem terpadu ASN Digital yang mengintegrasikan layanan manajemen kepegawaian seperti SIASN, MOLA, dan lainnya.
  • BKN menambahkan fitur keamanan terbaru berupa Multi-Factor Authentication (MFA) untuk melindungi data strategis dan memperkuat perlindungan data dan sistem informasi.
  • Pengguna diwajibkan mengaktifkan MFA di ASN Digital dengan cara mengunduh aplikasi Google Authenticator dan melakukan aktivasi MFA sesuai langkah-langkah yang ditentukan.

Badan Kepegawaian Negara (BKN) menghadirkan sistem terpadu bernama ASN Digital. Sistem ini mengintegrasikan berbagai layanan manajemen kepegawaian yang ada di BKN, seperti SIASN, MOLA, Helpdesk BKN, MyASN, Simpegnas, e-Kinerja, BPASN, SIKEJAB, MAKO, dan lainnya. PNS dan PPPK dapat mengakses layanan kepegawaian secara lebih mudah dan terpusat. Sebelumnya, layanan-layanan ini tersedia di platform yang berbeda. Untuk mengaksesnya, kamu bisa mengunjungi situs asndigital.bkn.go.id.

BKN juga telah menambahkan fitur keamanan terbaru berupa Multi-Factor Authentication (MFA). MFA adalah metode verifikasi yang membutuhkan lebih dari satu langkah autentikasi untuk meningkatkan keamanan saat pegawai ASN atau masyarakat umum mengakses layanan digital BKN.

Kepala BKN, Zudan Arif, menyatakan bahwa fitur ini dihadirkan guna memperkuat perlindungan data dan sistem informasi, terutama bagi institusi yang mengelola data strategis seperti BKN dan unit pengelola kepegawaian. Pernyataan ini disampaikan dalam Sosialisasi MFA kepada instansi pemerintah melalui kanal YouTube resmi BKN pada, Senin (17/3/2025).

Lantas, bagaimana cara mengaktifkan MFA di situs ASN Digital? Yuk, simak langkah-langkah mudahnya berikut!

1. Zudan menegaskan penambahan fitur ini dilatarbelakangi pentingnya perlindungan data dan sistem informasi

Kepala BKN, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH., M.H, dalam acara Sosialisasi Penerapan Multi-Factor Authentication (MFA) pada Platform ASN Digital BKN secara daring melalui kanal YouTube BKN (bkn.go.id)

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menegaskan pentingnya peningkatan sistem keamanan informasi pada layanan digital bagi ASN. Ia menjelaskan bahwa penambahan fitur MFA (Multi-Factor Authentication) bertujuan untuk melindungi data strategis, seperti BKN dan lingkup institusi seperti di unit pengelola kepegawaian. 

"Saat ini data menjadi aset berharga yang mendorong inovasi dan efisiensi di berbagai sektor. Data bukan sekedar angka dan statistik, tetapi aset strategis yang menjadi dasar dalam perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan," ujarnya dalam Sosialisasi MFA kepada instansi pemerintah yang disiarkan melalui kanal YouTube resmi BKN pada, Senin (17/3/2025), sebagaimana dikutip dari situs resmi bkn.go.id.

Prof. Zudan juga menekankan bahwa BKN sebagai pengelola database kepegawaian ASN akan terus mengedepankan keamanan digital melalui MFA. Menurutnya, perkembangan teknologi harus diimbangi dengan peningkatan sistem keamanan untuk menjaga privasi data di era digital saat ini.

2. Zudan juga menekankan digital awareness kepada ASN

Beragam layanan Manajemen ASN Instansi di situs ASN DIgital (youtube.com/@BKNgoidofficial)

Prof. Zudan menekankan pentingnya digital awareness bagi seluruh ASN, terutama karena banyak layanan publik kini berbasis sistem digital. Oleh karena itu, para ASN khususnya pengguna layanan BKN seperti SIASN dan MyASN harus lebih sadar akan keamanan data. Keamanan ini bukan hanya tanggung jawab BKN, tetapi juga seluruh pengguna layanan BKN.

"Mari kita bersama-sama menjaga keamanan data digital, khususnya para ASN yang mengakses layanan BKN, misalnya dengan cara menggunakan kata sandi yang kuat dan rutin menggantinya, tidak membagikan kredensial atau informasi login kepada pihak lain, dan menerapkan MFA ini," tandasnya.

3. Cara mudah aktivasi MFA ASN Digital untuk PNS dan PPPK

Sosialisasi Penerapan Multi-Factor Authentication (MFA) pada Platform ASN Digital BKN (youtube.com/#ASNPelayanPublik)

Agar akun lebih aman, BKN telah menerapkan sistem Multi-Factor Authentication (MFA) di ASN Digital. Melalui sistem ini, pengguna diwajibkan memasukkan kode OTP atau kode verifikasi selain password utama. Penerapan MFA bertujuan untuk meningkatkan keamanan akun dan memastikan akses lebih terlindungi. Oleh karena itu, tiap pegawai ASN, baik PNS maupun PPPK, perlu mengaktifkan MFA sebelum login ke asndigital.bkn.go.id.

Aktivasi MFA di ASN Digital sangat mudah dilakukan. Sebelum memulai, pastikan kamu telah mengunduh Google Authenticator di HP melalui Google Play Store (Android) atau App Store (iPhone). Aplikasi ini berfungsi untuk menghasilkan kode OTP yang diperlukan saat login. Berikut adalah penjelasan detail tentang cara mudah aktivasi MFA ASN Digital sebagaimana dirangkum dari kanal YouTube @BKNgoidofficial.

  • Pengguna dapat mengunduh aplikasi Google Authenticator melalui Google Play Store (untuk perangkat Android) atau App Store (untuk iPhone), lalu menginstalnya di HP
  • Setelah aplikasi terpasang, buka website asndigital.bkn.go.id melalui browser di komputer atau laptop.
  • Di halaman utama, klik logo BKN, lalu pilih menu "Login".
  • Kemudian, masukkan username dan password yang biasa digunakan untuk mengakses MyASN, sementara kolom OTP dapat dikosongkan.
  • Setelah login, klik pop-up "Aktifkan MFA (OTP)”.
  • Pengguna akan diarahkan ke laman SIASN. Login kembali menggunakan akun SSO ASN.
  • Selanjutnya, laman aktivasi MFA akan ditampilkan.
  • Pada laman aktivasi MFA, pengguna perlu memindai kode QR menggunakan Google Authenticator.
  • Dalam tahap ini, buka aplikasi Google Authenticator, lalu tekan ikon tambah (+) untuk membuka kamera pemindaian.
  • Arahkan kamera ke kode QR yang ditampilkan di laman aktivasi MFA.
  • Setelah kode QR berhasil dipindai, Google Authenticator akan menampilkan kode verifikasi (OTP) untuk layanan "public-siasn".
  • Berikutnya, masukkan kode OTP tersebut ke dalam kolom "One-time code", lalu isi kolom "Device name" sesuai nama perangkat yang diinginkan (boleh nama bebas).
  • Klik "Submit", dan sistem MFA untuk ASN Digital akan aktif secara otomatis.
  • Setelah aktivasi berhasil, pengguna dapat login ke akun ASN Digital melalui asndigital.bkn.go.id cukup memasukkan kode OTP yang tersedia di Google Authenticator setiap kali login.

Setelah MFA aktif, tiap kali login ke platform ASN Digital kamu perlu memasukkan kode OTP yang muncul di Google Authenticator. Berbekal langkah ini, akun kamu lebih aman dan terlindungi dari akses yang tidak sah. Caranya cukup mudah, bukan? Kini, PNS dan PPPK tidak perlu khawatir lagi. Cukup sekali login, nikmati mudahnya akses berbagai layanan di BKN. 

Platform ASN Digital resmi diberlakukan mulai 23 Maret 2025 pukul 23:59 WIB. Seluruh akses langsung ke tautan lama akan ditutup dan dialihkan ke ASN Digital. Mulai tanggal tersebut, layanan ASN hanya bisa diakses melalui asndigital.bkn.go.id. Pastikan kamu segera melakukan aktivasi single access agar tetap bisa login. Jika masih bingung, jangan lupa ikuti langkah-langkah di atas, ya! Semoga bermanfaat dan tetap semangat para ASN!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team