Phishing secara umum adalah sebuah taktik rekayasa sosial yang digunakan oleh para peretas untuk memikat para korban yang tidak menaruh curiga agar menyerahkan informasi pribadi mereka.
Data ini sangat berharga bagi para peretas, yang mungkin menjualnya di Dark Web atau menggunakannya untuk mengakses akun-akun lain yang dimiliki oleh pengguna gunamengumpulkan lebih banyak informasi atau meluncurkan kampanye phishing yang lebih luas lagi.
Phishing telah berevolusi dari waktu ke waktu dan menjadi sangat canggih. Saat ini kita berurusan dengan berbagai jenis phishing—phishing URL, phishing kloningan, email bisnis—dengan titik masuk yang berbeda.
Orang-orang dapat tertipu melalui metode email tradisional. Tetapi sekarang kita melihat serangan yang dilakukan melalui telepon (vishing) atau SMS (smishing) menjadi lebih populer di kalangan peretas. Faktanya, dilaporkan bahwa penipuan berbasis SMS meningkat 328 persen pada tahun 2020 selama pandemi.