Dalam beberapa bulan terakhir, harga RAM di pasar global melonjak drastis. Lonjakan ini terjadi sejak pertengahan 2025 dan terus berlanjut hingga Desember. Penyebab utamanya berasal dari ledakan permintaan kecerdasan buatan yang menguras pasokan memori.
Perusahaan besar seperti OpenAI, Google, dan X membangun pusat data AI dalam skala masif. Setiap server AI membutuhkan memori dalam jumlah besar untuk melatih model bahasa kompleks. Akibatnya, produsen memori dunia mengalihkan produksi ke kebutuhan tersebut. Hal ini membuat naiknya harga memori PC dan smartphone. Konsumen pun hanya bisa berharap situasi kembali normal. Lantas, kenapa sih AI bisa membuat harga RAM naik di pasar global? Berikut penjelasannya berdasarkan referensi dari berbagai sumber.
