Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
By.U
By.U (telkomsel.com)

Intinya sih...

  • By.U merupakan operator seluler digital pertama di Indonesia yang berada di bawah naungan Telkomsel. Dengan sinyal Telkomsel, By.U diminati karena layanan online, kuota internet melimpah, dan kartu SIM tanpa masa aktif.

  • Live.On adalah operator seluler digital dari XL Axiata yang memiliki sinyal kuat dan kecepatan internet tinggi. Namun sayangnya, Live.On sudah menutup layanannya pada tahun 2024 setelah diluncurkan pada ulang tahun XL Axiata yang ke-24.

  • POWER UP merupakan operator seluler digital yang menggunakan jaringan Smartfren dan menawarkan paket data besar, pilihan nomor favorit, serta teknologi eSIM. Meskipun diluncurkan pada tahun 2020 bersama switch, POWER UP masih beroperasi hingga

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Telkomsel, Axis, dan XL merupakan beberapa operator seluler yang beroperasi di Indonesia. Nah, ketiganya merupakan operator seluler yang masih memberikan layanan secara langsung atau tatap muka. Uniknya, beberapa tahun ini mulai bermunculan berbagai operator seluler digital. Jadi, semua kegiatan dan layananya bisa diakses dengan aplikasi, secara online, dan lewat internet.

Tentunya, kehadiran operator seluler digital membuat masyarakat Indonesia diberikan banyak pilihan. Gak cuma itu, operator seluler digital juga memberikan bebeberapa kelebihan yang gak ada di operator seluler konvensional. Sayangnya, pamor mereka masih kalah dengan operator seluler konvensional.

1. By.U

By.U (commons.wikimedia.org/www.byu.id)

By.U merupakan operator seluler digital pertama di Indonesia dan menjadi salah satu yang masih beroperasi. By.U sendiri merupakan operator seluler digital yang berada di bawah naungan Telkomsel. Jadi, By.U menggunakan sinyal Telkomsel dan memiliki banyak kemiripan dengan Telkomsel. Karena hal tersebut, By.U cukup diminati berkat jangkauan sinyalnya yang luas dan kecepatan internetnya yang tinggi.

Sebagai operator seluler digital, kamu gak perlu membeli pulsa, paket data, atau membeli kartu secara fisik. Justru, semua layanan dan transaksi bisa kamu lakukan secara online di satu aplikasi. Tak seperti operator seluler konvensional, kartu SIM By.U tidak memiliki masa aktif dan hal tersebut disukai banyak orang. Pilihan kuota internet By.U juga melimpah, mulai dari kuota utama hingga topping.

2. Live.On

Live.On (commons.wikimedia.org/PT XL Axiata Tbk dan PT Circles Asia Teknologi)

Sebagai salah satu pesaing utama dari Telkomsel, XL Axiata juga meluncurkan operator seluler digital, yaitu Live.On. Karena menggunakan sinyal dan jaringan XL Axiata, alhasil Live.On juga memiliki sinyal yang kuat dan kecepatan internet yang cukup tinggi. Awalnya, Live.On diluncurkan pada 2020. Sayangnya, Live.On menutup layanannya pada 2024.

Uniknya, Live.On diluncurkan pada ulang tahun XL Axiata yang ke-24. Saat masih berjaya, Live.On juga cukup diminati, khususnya oleh anak muda. Selain keunggulan di aspek jaringan, Live.On juga memberikan paket yang terjangkau, sering menghadirkan promo yang menarik, dan layanan yang mudah diakses. Sayangnya, semua hal tersebut tinggal masal lalu.

3. switch

switch (id.wikipedia.org/Switch)

Saat diluncurkan pada 2020, switch menargetkan pasar anak muda, khususnya di usia 17 hingga 35 tahun. Gak cuma itu, switch juga agak mirip dengan By.U karena sama-sama tidak memiliki masa aktif, sama-sama memiliki kuota yang terjangkau, bahkan jaringannya juga sama-sama luas. Bedanya, switch hanya mendukung jaringan 4G dan menggunakan jaringan Smartfren untuk beroperasi. Sayangnya, switch tidak bertahan lama karena pada 2021 switch berhenti beroperasi. Alhasil, para pengguna switch diminta untuk beralih ke Smartfren.

4. Power Up

kartu Power Up (shopee.co.id/EVER NEWA)

Sama sepertu switch, POWER UP merupakan operator seluler digital yang menggunakan jaringan Smartfren dan berada di bawah naungan Smartfren. POWER UP sendiri menawarkan beberapa hal, seperti paket data yang lebih besar, pilihan untuk memilih nomor favorit, dan mendukung teknologi eSIM. Lebih lanjut, POWER UP diluncurkan di tahun yang sama dengan switch, yaitu 2020. Tak seperti switch, POWER UP masih beroperasi hingga saat ini. Namun, pamornya memang tidak sebesar By.U.

5. MPWR

MPWR (icommons.wikimedia.org/Indosat Ooredoo Hutchison)

Tak mau ketinggalan tren, Indosat Ooredoo juga meluncurkan operator seluler digital yang bernama MWPR. MPWR sendiri diluncurkan pada Desember 2020, namun belum genap dua tahun MPWR sudah berhenti beroperasi pada Oktober 2022. Alasan pemberhentian tersebut juga masih menjadi misteri. Namun, sepertinya hal tersebut dapat terjadi karena MPWR kehilangan pelanggan atau MPWR tidak bisa bersaing dengan operator seluler digital lain. Tentunya, hal tersebut sangat disayangkan karena MPWR cukup diminati oleh anak muda.

Gak semua operator seluler digital di Indonesia bisa bertahan. Justru, dari lima operator seluler digital yang ada hanya dua yang masih bertahan hingga sekarang. Nah, hal tersebut membuktikan kalau persaingan antar operator seluler digital di Indonesia cukup berat. Tak cuma bersaing dengan sesama operator seluler digital, mereka juga harus bersaing dengan operator seluler konvensional.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team