Istilah spyware bukanlah hal yang umum untuk dibicarakan. Namun akhir-akhir ini, spyware bernama Pegasus tengah ramai menjadi perbincangan di masyarakat. Kabarnya, malware mata-mata ini dapat digunakan untuk meretas aplikasi chatting WhatsApp.
Pegasus dikembangkan oleh NSO Group yang berasal dari Israel. Melansir Deccan Herald, spyware tersebut berhasil menembus 1.400 smartphone yang tersebar di 20 negara. Namun seberapa berbahayanya spyware Pegasus ini? Bagaimana mereka melakukan aksinya? Simak berikut ini!