Meski memang statusnya masih Beta, X gencar untuk mengajak perusahaan/organisasi untuk mengiklankan lowongan mereka di fitur X Hiring tersebut. Unggahan di akun @XHiring turut mencantumkan sebuah link yang isinya mengajak perusahaan atau organisasi untuk membuka lowongan via X.
Melansir laman resminya, untuk saat ini memang tak semua perusahaan bisa mendaftar untuk memposting lowongan pekerjaan di X. Hanya perusahaan atau organisasi yang yang sudah terverifikasi saja yang mendapat kesempatan untuk mengunggah postingan lowongan pekerjaan. Selain itu, ada sejumlah syarat lain yang diberikan oleh X.
Sejumlah syarat yang harus diisi adalah nama organisasi, laman resmi (website), username/handle di X, alamat e-mail, nama perusahaan, domisili perusahaan. Kemudian X akan meninjau ulang, apakah perusahaan yang didaftarkan memenuhi syarat atau tidak.
Potensi dari fitur ini memang cukup besar mengingat X (dulu bernama Twitter) punya jumlah pengguna yang luas. Masuk akal jika perusahaan mengunggah lowongan pekerjaan mereka di sana mengingat cakupan reach dari X yang sangat luas. Namun tetap perlu diingat bahwa fitur ini masih di tahap Beta. Belum diketahui kelengkapan dan detail dari fitur ini. Kita tunggu saja kapan fitur ini akan hadir secara resmi.