Uzbekistan merupakan negara di Asia Tengah yang memiliki banyak legenda dan sastra. Negara ini identik dengan padang pasir tanpa batas disertai deretan karavan unta, menara-menara anggun, madrasah-madrasah, makam berarsitektur oriental, hingga pemandangan budaya Islam abad pertengahan yang menawan.
Berikut beberapa tempat yang harus kalian kunjungi bila berkunjung ke Uzbekistan.
Kompleks Makam Imam Al Bukhariy terletak di dekat Samarkand. Arsitektur yang disajikan menggunakan tradisi dan arsitektur nasional. Kompleks ini terdiri dari sebuah makam, masjid, kantor administratif, dan beberapa bangunan lainnya. Makam Imam Al Bukhariy berada di tengah kompleks. Bangunan makam ini berbentuk kubus yang tertutup kubah sepanjang 17 meter. Makam teolog ini ditutupi dengan marmer dan terletak di atas sebuah panggung.
Masjidnya terletak di sisi kiri halaman bagian dalam dengan kapasitas sekitar 1.500 Muslim. Dinding bangunan berhias lembaran mengkilap berwarna hijau, biru, dan putih, juga marmer, onyx, dan granit. Lantainya terdapat banyak dekorasi dan bagian dalam kubah ditutupi dengan ornamen berwarna indah.
Samarkand adalah kota tua yang masuk dalam daftar warisan dunia UNESCO. Tampilan bangunan-bangunan tua yang megah di kota menjadi daya tarik para wisatawan. Samarkand memiliki banyak monumen bersejarah yang masih kokoh berdiri dan menjadi bukti kejayaan Islam di masa lalu. Kalian bisa menemukan Kubah Pirus Samarkand yang menjadi simbol arsitektur kota yang sangat indah.
Registan Square merupakan sebuah komplek pendidikan dari abad pertengahan yang terdiri dari tiga gedung madrasah besar dan satu buah masjid. Komplek Registan Square ini merupakan tujuan wisata utama di Samarkand yang tidak pernah sepi dari wisatawan asing maupun lokal. Sekarang, ruangan-ruangan disini digunakan untuk menjual hasil kerajinan tangan dan produk khas setempat oleh para pedagang.
Tashkent adalah kota tua dengan usia yang sudah berabad-abad. Dahulu kota ini disebut Chach, Shash atau Binkent. Tashkent dulunya merupakan lokasi pemberhentian dalam rute perdagangan Jalur Sutra dari Asia menuju Eropa. Disini, terdapat banyak tempat-tempat bersejarah, seperti Khazret-Imam Mosque, Genuine Muskhafe-Usman Koran, Amir Temur Square & Museum, Kukeldash Madrassah, Old Town, sampai Independence Square.
Gerbang neraka terletak di dekat kota kecil Davas. Lubang ini sangat panas, sehingga penduduk setempat menyebutnya "gerbang neraka". Sebuah lubang sebesar sekitar dua kali lapangan sepak bola dengan kedalaman lebih dari 30 meter. Lubang itu pertama kali ditemukan pada 1975, namun lubang itu tidak sebesar seperti yang bisa dilihat saat ini.
Bukhara terletak tak jauh dari sebuah sungai panjang yang mengairi seluruh negeri Asia Tengah bernama Sungai Oxus atau Jeyhun atau Mulyan. Di kota kelahiran Imam Bukhari ini, wisatawan dapat menikmati beragam bangunan indah yang menjadi bukti perkembangan peradaban Islam di masa lampau.
Ada banyak bangunan-bangunan unik dan indah seperti Benteng Arc Fortress, Chashma Ayub, Mausoleum Ismail Samani, Masjid Kalon dan Masjid Magoki Attori tetap berdiri kokoh di Bukhara sejak berabad-abad lalu. Banyaknya bangunan peninggalan sejarah membuat kota ini ditetapkan menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO.
Jizzakh terletak di sebelah utara kaki Gunung Nuratau, di dekat sungai Sanzar. Kota ini memiliki pemandangan alam yang indah. Di sana juga terdapat permukiman dan benteng-benteng kuno.
Daerah yang berbatasan dengan Rusia ini bukanlah tujuan wisata yang populer, namun daerah ini memiliki peninggalan sejarah yang unik, salah satunya Galeri Savitsky atau Museum Seni Terlarang. Disini terdapat beberapa koleksi terkenal dari abad ke-20 seniman Rusia, termasuk karya seni Sokolov, Komarovskiy da Amaravella. Karya seni tersebut dikumpulkan oleh seorang kurator dari Karakalpakstan State Museum of Art di Sixties.
Lembah Fergana adalah salah satu tempat perkembangan peradaban Khanate pada abad ke-19. Peninggalan peradaban masa lalu masih terpelihara hingga kini pada Istana Khudayar Khan, istana termegah pada era Dinasti Kokand Khanate (1709-1876 M) di Kota Kokand, Lembah Fergana. Kokand adalah kota benteng utama, pemerintahan Dinasti Kokand Khanate selama 150 tahun.
Khiva memiliki arsitektural bergaya Timur Tengah. Dinding-dinding kota yang kuno tidak terkesan angker, namun terkesan antik. Kota-kota yang unik dan menarik bisa dengan mudah ditemukan di tempat satu ini. Disini juga terdapat pasar yang menyajikan berbagai macam barang hingga jajanan yang membuat kalian terrgiur untuk membelinya.
Apakah kalian berencana untuk mengelilingi Uzbekistan dan mendatangi tempat-tempat ini?