spot paralayang di Embung Sriten (deputi3.kemenpora.go.id)
Embung Baturagung Utara (Batara) Sriten menjadi pilihan lokasi paralayang lainnya dengan pemandangan gak kalah menakjubkan. Terletak di Dukuh Sriten, Pilangharjo, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Embung ini jadi yang tertinggi di Yogyakarta dan Jawa Tengah, yakni mencapai 859 mdpl.
Puncak Mangir di kawasan embung ini menjadi spot paralayang, gantole, dan camping. Tepat di samping tugu pandang Puncak Mangir terdapat petilasan Syekh Walijati. Dari sini pula kamu bisa melihat keindahan Waduk Gajah Mungkur, Rawa Jombor, Wonogiri, Klaten, Sukoharjo, dan tentu Gunungkidul.
Dilansir laman resmi Deputi 3 Pembudayaan Olahraga, Kemenpora Republik Indonesia, Embung Batara Sriten salah satu spot terbaik untuk paralayang jenis cross country (lintas alam) di Yogyakarta. Sebab, kontur, temperature, dan jarak take off--landing mencapai 4 km, sehingga pilot bisa terbang jauh dan pemandangan yang bisa dinikmati lebih luas.
Spot paralayang tersebut sudah dikembangkan sejak 2017 dan telah dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung. Terdapat musala, toilet, warung, gazebo, pendopo, dan persediaan air bersih. Kamu yang ingin camping maupun berteduh, gak perlu khawatir lagi.
Bagi kamu yang ingin mencoba take off paralayang dari sini, perlu merogoh kocek Rp700 ribuan untuk wisatawan. Kamu pun akan didampingi oleh instruktur ahli. Jadi, gak cuma para atlet maupun profesional yang bisa terbang dari sini.
Aktivitas lain yang dapat kamu lakukan di Embung Batara Sriten adalah menikmati sunrise dan sunset. Kamu perlu membayar tiket masuk sebesar Rp3.000.