Biasanya, padang rumput berwarna hijau kekuningan dengan ilalang berwarna putih. Namun, di beberapa negara berikut ini, padang ilalang justru berwarna pink atau merah jambu.
Tapi sayangnya, kamu tidak bisa datang di sembarang waktu untuk melihat keindahannya. Hhmm...memang kapan sih waktu yang tepat? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Salah satu cara terbaik menikmati musim gugur di Korea Selatan adalah pergi ke Nari Park yang berada di Yung Ju. Kamu bisa menikmati keindahan hamparan bunga berwarna-warni sambil diterpa angin musim gugur yang sejuk.
Tempat ini punya banyak macam bunga dan tanaman warna-warni lainnya, tapi yang jadi favorit adalah area bunga Kochia Scoparia dan Muhly Grass yang berwarna pink. Bukan cuma sekadar kebun bunga, banyak spot kece dengan properti foto unik, salah satunya kotak telepon ikonik ala London.
Salah satu negara yang memiliki padang rumput berwarna pink adalah Shanghai, China. Rumput ilalang berjenis muhlenbergia capillaris atau hairawn muhly ini tumbuh subur di lahan seluas 3,2 hektare.
Padang ilalang ini jadi salah satu destinasi wisata paling ramai di Shanghai karena keindahannya. Dari kejauhan, tempat ini seperti lapangan yang dipenuhi permen kapas merah muda yang lembut. Banyak orang yang datang ke sana untuk berfoto, mulai dari selfie biasa hingga pre wedding.
Tanaman ini hanya tumbuh saat musim gugur selama September-November. Sayangnya, animo masyarakat yang tinggi membuat jumlah pengunjung tidak terkontrol.
Banyak di antara mereka yang bersepeda di tengah ladang, bahkan mencabut ilalang untuk dibawa pulang, sehingga lahan rusak terinjak-injak. Kabarnya, pengelola rugi hampir Rp648 juta akibat kerusakan tanaman. Duh!
Da Lat bisa dibilang salah satu tempat paling romantis di Vietnam. Selain ditumbuhi bunga matahari liar dan pohon mapel merah, yang membuat tempat ini istimewa adalah padang rumput berwarna merah jambu.
Rumput pink ini sebenarnya termasuk bunga liar yang tumbuh berkelompok. Meski warnanya sangat feminim, tapi daya tahan tumbuhan ini luar biasa, lho. Dia tetap bisa tumbuh di tanah yang kering atau berbatu sekali pun.
Teksturnya sangat lembut seperti bulu angsa dengan warna merah muda hingga magenta untuk warna yang tergelap. Wah, cantik banget, ya?
Untuk bisa menyaksikan pemandangan fantastis ini, kamu harus datang ke Jepang saat musim gugur. Sebab, bunga cochia akan berubah warna dari hijau keemasan menjadi merah jambu pada saat itu.
Padang bunga ini bisa kamu temui di Hitachi Seaside Park (HSP), Hitachinaka, Prefektur Ibaraki, Jepang. Asli, keren banget!
HSP menjadi tujuan wisata favorit, baik turis lokal maupun mancanegara karena pesonanya. Taman seluas 3,5 hektare ini menyuguhkan bunga yang mekar sepanjang tahun, bahkan di musim dingin.
Hanya saja, warna bunga akan berubah-ubah menyesuaikan musim. Jadi, waktu paling tepat untuk menikmati hamparan padang merah jambu ini adalah ketika musim gugur, disarankan sebelum akhir Oktober.
Begitu masuk ke kawasan ini, kamu akan merasa seperti teleportasi ke dunia fantasi saking indahnya! Jangan lupa mengabadikan momenmu di sini tanpa merusak tumbuhan, ya!