Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi destinasi solo traveling terbaik di Eropa yang anti mainstream (pexels.com/Efrem Efre)
ilustrasi destinasi solo traveling terbaik di Eropa yang anti mainstream (pexels.com/Efrem Efre)

Solo traveling di Eropa bisa jadi pengalaman yang tak terlupakan, apalagi jika memilih destinasi yang jarang diketahui orang banyak. Selain menawarkan pemandangan indah, tempat-tempat ini juga memberikan ketenangan yang sulit ditemukan di lokasi wisata populer. Solo traveling memungkinkan kamu untuk menjelajahi tempat baru dengan lebih leluasa, tanpa harus memikirkan jadwal orang lain.

Buat kamu yang kepengin memulai solo traveling di Eropa jangan skip artikel ini, ya! Berikut lima destinasi di Eropa yang anti mainstream, mulai dari kota penuh sejarah hingga pulau eksotis yang tersembunyi. Yuk, simak lebih lanjut untuk menemukan tempat impianmu di Eropa!

1. Cluj-Napoca - Rumania

ilustrasi Cluj Napoca (pexels.com/Ott Maidre)

Cluj-Napoca mungkin belum seterkenal kota-kota besar di Eropa, tapi kota ini menjadi hidden gem di Transylvania. Sebagai kota yang kaya akan sejarah, Cluj menawarkan suasana tenang dengan bangunan kuno bergaya Gothic dan Baroque yang memikat.

Saat berjalan-jalan di pusat kota Cluj, kamu akan menemukan alun-alun utama yang dikelilingi oleh kafe lokal dan restoran tradisional. Jangan lupa untuk mencoba kuliner khas Rumania seperti sarmale (kol gulung berisi daging) atau mici (sosis panggang tanpa kulit) yang bisa kamu temukan di pasar-pasar lokal.

Selain itu, Cluj-Napoca terkenal dengan komunitas seninya, guys. Banyak galeri seni dan festival musik yang berlangsung di sini, seperti Electric Castle Festival. Jika kamu pencinta alam, Taman Nasional Apuseni yang tak jauh dari kota  juga menawarkan pemandangan pegunungan yang spektakuler. Destinasi Cluj-Napoca bakal cocok untuk kamu yang ingin menjelajahi sisi Eropa yang berbeda tanpa terganggu oleh keramaian wisatawan.

2. Palma de Mallorca - Spanyol

ilustrasi Palma de Mallorca (pexels.com/Burkay Canatar)

Pulau Mallorca sering dianggap sebagai tujuan wisata yang selalu penuh turis. Tapi jika kamu pergi ke Palma, ibu kotanya, kamu akan menemukan pengalaman solo traveling di Spanyol yang lebih autentik.

Palma de Mallorca memadukan pesona sejarah dengan suasana pantai yang santai. Salah satu daya tarik utamanya yaitu Katedral La Seu yang megah dengan arsitektur Gotiknya. Selain itu, kota tua Palma penuh dengan jalan kecil yang berliku, dipenuhi butik unik, toko seni, dan kafe lokal yang menyajikan ensaimada, roti manis khas Mallorca.

Palma juga punya pantai yang lebih tenang dibandingkan kawasan lainnya di Mallorca. Kamu bisa menikmati pemandangan laut yang jernih sambil menyantap makanan laut segar di restoran tepi pantai di Palma de Mallorca. Kalau kamu suka bersepeda, rute di sekitar Palma menawarkan pemandangan alam yang indah, mulai dari ladang zaitun hingga kebun anggur.

Palma de Mallorca cocok untuk solo traveler yang ingin menikmati suasana santai dengan sentuhan budaya lokal.

3. Naxos - Yunani

ilustrasi Naxos (pexels.com/Efrem Efre)

Saat berbicara tentang Yunani, kebanyakan orang langsung membayangkan Santorini atau Mykonos. Tapi, Naxos menawarkan pengalaman yang berbeda soalnya pulau ini lebih sepi dan menawarkan suasana tradisional yang masih terjaga.

Dengan pantai-pantai berpasir putih, air laut yang jernih, dan desa-desa kecil yang penuh pesona, Naxos menjadi destinasi yang ideal untuk solo traveler yang ingin merasa seperti “melarikan diri” dari dunia.

Naxos juga terkenal dengan kuliner khasnya yang menggugah selera. Kamu bisa mencoba keju lokal seperti graviera atau menikmati hidangan tradisional seperti souvlaki dan moussaka. Jangan lupa untuk menjelajahi situs arkeologi seperti Portara, sebuah pintu gerbang kuno yang menghadap langsung ke laut.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Naxos yaitu saat musim semi atau awal musim gugur, ketika cuaca masih hangat tapi keramaian wisatawan sudah mulai berkurang.

4. Sisilia - Italia

ilustrasi sisilia (pexels.com/Daniele Putti)

Sebagai pulau terbesar di Laut Mediterania, Sisilia menawarkan perpaduan budaya, sejarah, dan keindahan alam yang tiada duanya. Dari reruntuhan Yunani kuno hingga desa-desa di perbukitan yang menawan, Sisilia merupakan surga bagi solo traveler yang suka eksplorasi.

Kota Palermo, ibu kota Sisilia punya banyak pasar tradisional seperti Ballarò yang penuh dengan makanan lokal seperti arancini (bola nasi isi daging) dan cannoli (pastry berisi krim manis).

Di luar kota Sisilia, kamu bisa mengunjungi Gunung Etna yakni salah satu gunung berapi paling aktif di dunia, untuk petualangan yang lebih menantang. Kalau kamu lebih suka suasana pantai, Taormina menawarkan pemandangan laut yang menakjubkan dengan latar belakang Gunung Etna. Sisilia menjadi destinasi yang sempurna untuk kamu yang mencari perpaduan antara petualangan dan relaksasi.

5. Aix-en-Provence - Prancis

ilustrasi Aix-en-Provence (pexels.com/Tom D'Arby)

Aix-en-Provence merupakan kota kecil di selatan Prancis yang terkenal dengan suasana romantisnya. Kota Aix-en-Provence penuh dengan jalan-jalan berkanopi pohon, air mancur yang elegan, dan pasar tradisional yang menjual aneka produk lokal.

Sebagai pusat budaya, Aix juga terkenal dengan seni dan musiknya. Kamu bisa mengunjungi atelier Paul Cézanne, studio pelukis terkenal, atau menikmati konser musik klasik yang sering diadakan di gereja-gereja tua.

Kuliner di Aix-en-Provence juga patut dicoba, lho. Pastikan kamu mencicipi bouillabaisse, sup ikan khas Prancis atau calisson, camilan manis berbentuk almond. Selain itu, kawasan sekitar Aix menawarkan pemandangan kebun lavender dan kebun anggur yang luas, cocok untuk kamu yang ingin menikmati suasana tenang dan asri. Aix-en-Provence sempurna untuk solo traveler yang mencari ketenangan dengan sentuhan budaya di Eropa.

Solo traveling ke Eropa bisa menjadi pengalaman yang luar biasa, terutama jika kamu memilih destinasi yang anti mainstream. Setiap tempat di Eropa memiliki daya tariknya sendiri, mulai dari sejarah dan budaya hingga kuliner dan keindahan alam. Jadi, jika kamu ingin menikmati traveling tanpa gangguan keramaian, jangan ragu untuk menjelajahi lima destinasi solo traveling anti mainstream di Eropa yang sudah dipaparkan di atas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team