instagram.com/philippea77
Terletak di utara Perancis, kota bawah tanah Naours terdiri dari dua mil terowongan dan lebih dari 300 kamar buatan manusia, yang semuanya tersembunyi sekitar 100 kaki di bawah dataran tinggi hutan. Situs ini mulai ada sekitar abad ketiga Masehi sebagai bagian dari tambang Romawi, tetapi kemudian diperluas menjadi desa bawah tanah setelah penduduk setempat mulai menggunakannya sebagai tempat persembunyian selama perang dan invasi Abad Pertengahan.
Puncaknya, Naours memiliki ruang yang cukup untuk menampung 3.000 penduduk juga terdapat gereja, kandang kuda, sumur, dan toko roti. Gua Naours kemudian ditutup selama beberapa dekade dan dibuka kembali pada abad ke-19 sebagai objek wisata. Kota bawah tanah ini menjadi tempat wisata populer selama Perang Dunia I.
Demikian tadi beberapa kota bawah tanah dari berbagai negara yang cukup melegenda. Walaupun beberapa tempat di atas sempat 'mati' karena ditinggalkan penduduknya, tapi saat ini kota bawah tanah tersebut sudah direnovasi dan dibuka untuk pengunjung.