Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kunjungan ke museum purbakala
ilustrasi kunjungan ke museum purbakala (pexels.com/Anurag Jamwal)

Jika bosan menikmati liburan dengan berbelanja ataupun pergi ke tempat bermain, maka museum bisa menjadi pilihan menarik untuk dikunjungi. Pasalnya, ada banyak museum di Indonesia yang mengusung beberapa tema unik dan menarik. Salah satunya adalah museum purbakala.

Museum bertema purbakala menyimpan berbagai peninggalan sejarah, fosil makhluk purba, hingga artefak arkeologi yang menggambarkan kehidupan masa lampau. Inilah yang menjadikan museum purbakala cocok jadi alternatif pilihan tempat untuk berlibur sekaligus tempat belajar sejarah. Nah, berikut enam museum purbakala populer di Indonesia yang bisa kamu kunjungi saat liburan.

1. Museum Geologi

potret koleksi Museum Geologi (museum.geologi.esdm.go.id)

Museum Geologi merupakan salah satu museum tertua di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1928. Museum ini menyimpan berbagai koleksi fosil, mineral, batuan, hingga replika kerangka makhluk purba. Selain itu, museum ini juga menyajikan informasi mengenai fenomena alam seperti proses terbentuknya bumi, gunung berapi, gempa bumi, dan sumber daya alam di Indonesia.

Bentuk bangunan yang unik dan bersejarah turut menjadi daya tarik tersendiri. Dengan gaya arsitektur khas kolonial Belanda, pengunjung tidak hanya menikmati koleksi di dalamnya, tetapi juga keindahan museum yang fotogenik. Tidak heran jika Museum Geologi sering dijadikan lokasi wisata edukasi sekaligus spot foto favorit.

Lokasi: Jl. Diponegoro No.57, Cihaur Geulis, Kec. Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat

Jam operasional: Senin-Kamis dan Sabtu-Minggu, jam 09.00-15.00

Tiket: Rp3.000 - Rp25.000

2. Museum Situs Purbakala Patiayam

potret gedung Museum Situs Purbakala Patiayam (museum.kemenbud.go.id)

Selanjutnya ada Museum Situs Purbakala Patiayam. Museum ini menyajikan informasi tentang budaya, lingkungan, dan kehidupan manusia pada masa Pleistosen. Dari 3500 temuan arkeologis, sebanyak 168 koleksi ditampilkan pada display.

Koleksi yang paling terkenal adalah fosil gajah purba stegodon. Ukurannya yang besar dan terletak dibagian depan pintu masuk membuat pengunjung lebih mudah menemukan fosil satu ini. Terdapat juga papan informasi yang menjelaskan mengenai fosil-fosil tersebut.

Lokasi: Terban, Kec. Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah

Jam operasional: setiap hari, jam 08.00-15.00

Tiket: gratis

3. Museum Manusia Purba Sangiran

potret bagian depan Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Ngebug (sangiran.id)

Museum Manusia Purba Sangiran merupakan situs yang ditetapkan sebagai warisan dunia oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Hal ini karena Museum Manusia Purba Sangiran menyimpan koleksi peninggalan Homo erectus, salah satu nenek moyang manusia modern. Selain itu, ada juga beberapa fosil binatang dan replika kondisi manusia di zaman purba yang disertai informasi secara detail.

Museum Manusia Purba Sangiran terdiri dari gedung utama dan lima gedung klaster yang terletak di lokasi yang berbeda-beda. Tak hanya itu, kelima klaster tersebut juga mengusung tema yang berbeda satu sama lain. Salah satunya adalah Klaster Ngebung yang berfokus menampilkan koleksi yang menggambarkan budaya dari Pleistosen Bawah hingga Pleistosen Tengah.

Lokasi: Jl. Sangiran No.Km.4, Kebayanan II, Krikilan, Kec. Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah

Jam operasional: setiap hari, jam 08.00-16.00

Tiket: Rp10.000 - Rp15.000

4. Museum Semedo

potret gedung Museum Semedo (museum.kemenbud.go.id)

Masih di Jawa Tengah, tepatnya di Kota Tegal, terdapat satu museum purbakala yang tak kalah populer di Indonesia. Namanya adalah Museum Semedo. Museum ini menampung berbagai koleksi fosil hewan purba seperti gajah, badak, dan kerbau, serta artefak batu.

Tidak hanya koleksi fosil, pengunjung juga bisa mendapatkan informasi mengenai asal-usul manusia berdasarkan perubahan waktu dan sejarah. Pengunjung juga ditemani pemandu yang akan menjelaskan isi dan sejarah museum. Dengan suasana yang tenang, museum satu ini cocok buat yang ingin healing sambil menambah ilmu pengetahuan.

Lokasi: Semedo, Kec. Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah

Jam operasional: Selasa-Minggu, jam 08.00-15.30

Tiket: Rp3.000 - Rp8.000

5. Museum Zoologi

potret koleksi fosil di Museum Zoologi (kebunraya.id)

Buat kamu yang suka dengan keberagaman fauna, Museum Zoologi cocok untuk di kunjungi. Museum ini menawarkan berbagai macam koleksi fosil dan spesimen dari reptil, mamalia, hingga serangga yang telah diawetkan. Jumlahnya pun cukup banyak, yaitu sekitar 900 spesimen.

Salah satu fosil yang menjadi daya tarik utama dari museum ini adalah kerangka paus biru raksasa. Lokasinya yang terletak di dekat pintu keluar museum, menjadikan fosil ini sebagai penutup yang sempurna setelah pengunjung menikmati berbagai koleksi lainnya. Selain itu, museum ini juga berada di kawasan Kebun Raya Bogor sehingga pengunjung bisa menikmati museum dengan hawa sejuk dan nyaman.

Lokasi: Jl. Ir. H. Juanda No. 9, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat

Jam operasional: setiap hari, jam 08.00-16.00

Tiket: Rp15.500 - Rp25.000

6. Museum Trinil

potret bagian depan Museum Trinil (museum.kemenbud.go.id)

Museum Trinil adalah tempat wisata edukasi tentang kehidupan manusia purba yang menyimpan berbagai jenis fosil seperti manusia purba, hewan, dan artefak lainnya. Di sekitar museum, pengunjung dapat menyaksikan monumen tempat Eugene Dubois menemukan fosil Pithecanthropus erectus.

Museum Trinil terdiri dari ruangan indoor dan outdoor yang masing-masing terdapat replika hewan. Suasana juga asri dengan ditemani pemandangan bengawan solo. Jadi, selain menambah wawasan, pengunjung juga bisa melepas penat dengan menikmati pemandangan alam.

Lokasi: Kawu, Kec. Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur

Jam operasional: setiap hari, jam 08.00-16.00

Tiket: Rp1.000 - Rp3.000

Itu dia enam museum purbakala populer di Indonesia. Selain menambah wawasan tentang kehidupan masa lampau, berkunjung ke museum purbakala juga bisa jadi cara seru menikmati liburan dengan nuansa edukatif. Jadi, museum mana nih yang paling ingin kamu kunjungi?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team