Pesawat terbang menghasilkan emisi lebih banyak dibandingkan kereta api. Bahayanya lagi, emisi gas buang dari pesawat tidak langsung dilepaskan ke atmosfer. Hal tersebut bisa memicu hipertensi, iritasi mata, tenggorokan gatal, batuk-batuk, mengganggu perkembangan mental anak, dan lain-lain.
Penerbangan jarak pendek (kurang dari 480 kilometer) menghasilkan emisi karbon terbanyak. Konsumsi bahan bakarnya tinggi selama lepas landas dan mendarat.
instagram.com/justmovedtoswitzerland
Sebagai perbandingan, dalam jarak tempuh yang sama, kereta api dapat menggunakan bahan bakar 50 persen lebih sedikit per penumpang. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan, beberapa kereta api di Eropa menggunakan energi yang telah diperbaharui, seperti matahari atau angin.
Kereta tersebut bisa mengimbangi jejak karbonmu. Beberapa negara yang telah menggunakannya antara lain Belanda, Belgia, dan Luksemburg