TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tempat Wisata di Ubud untuk Slowcation, Terasa Damainya!

Yuk, cobain pengalaman seru slowcation di Ubud

ilustrasi slowcation di Ubud, Bali (unsplash.com/Ismail Hamzah)

Bali dengan keeksotisan pantainya, keramahan masyarakatnya, dan kaya akan seni dan budaya telah menjadi destinasi unggulan di Indonesia. Namun, di tengah pesatnya kehidupan modern, ada konsep liburan yang semakin digemari, yaitu slowcation.

Slowcation bukan sekadar perjalanan, melainkan gaya hidup yang menekankan pada lambatnya tempo dan kesadaran penuh terhadap momen-momen berharga. Ubud, yang terletak di pusat Bali, telah diakui sebagai surganya slowcation. Mengapa?

Kehidupan damai, keindahan alam yang memukau, serta suasana tradisional yang kental menjadikan Ubud sebagai tempat ideal meresapi betapa serunya slowcation. Kamu yang pengin merasakan damainya Ubud, cara slowcation ini bisa kamu praktikkan!

Baca Juga: 4 Kafe Perpustakaan di Ubud, Ada Koleksi Novel Jepang

1. Mengintip keindahan sawah terasering di Tegalalang

ilustrasi Tegalalang Ubud (unsplash.com/Radoslav Bali)

Tegalalang menjadi destinasi slowcation pertama yang wajib kamu kunjungi di Ubud, Bali. Menyuguhkan pemandangan sawah terasering yang memukau, destinasi ini bukan hanya tentang sekadar melihat, tapi lebih pada merasakannya.

Bayangkan kamu menyusuri setiap undakan sawah, merasakan lembutnya angin, dan membiarkan pikiranmu terbang bebas di tengah hijaunya alam. Momen slowcation ini dapat dimulai dengan mengeksplorasi keindahan setiap sudut Tegalalang, meresapi atmosfer yang tenang, dan membiarkan dirimu tenggelam dalam kesejukan alam.

Untuk melengkapi pengalaman slowcation ini, jangan lupa memilih spot terbaik yang memberikan pemandangan terluas. Ambil waktu untuk duduk, menyaksikan matahari terbenam di atas sawah, dan biarkan keindahan alam mengisi hatimu dengan ketenangan. Dengan begitu, setiap langkah di Tegalalang bukan hanya sekadar perjalanan fisik, melainkan perjalanan spiritual yang membawa kedamaian pada setiap detiknya.

2. Bertemu sekumpulan monyet di Sacred Monkey Forest

ilustrasi sacred monkey forest (unsplash.com/Ernests Vaga)

Ubud tak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga keunikan budayanya. Salah satu tempat yang wajib kamu kunjungi adalah Sacred Monkey Forest. Di sini, kamu bisa berinteraksi dengan ratusan monyet yang berkeliaran di tengah hutan rindang. Slowcation di Sacred Monkey Forest memberikan kesempatan untuk meresapi kehidupan alam yang masih asli dan berkembang di tengah kota.

Selama menjelajahi hutan, nikmati setiap momen kebersamaan dengan para monyet yang ramah. Kamu juga dapat menyaksikan upacara keagamaan yang sesekali dilakukan di dalam hutan. Pengalaman unik ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga memberikan pemahaman lebih dalam tentang kehidupan alam dan budaya Bali.

Ketika matahari mulai menutup tirai harinya, dan hutan mulai redup, rasakan kedamaian yang mengelilingi tempat ini. Dengan membiarkan diri tenggelam dalam suasana, kamu akan merasakan getaran spiritual yang membuatmu semakin terhubung dengan alam.

3. Rileksasi di pemandian air panas Tirta Empul

ilustrasi Tirta Empul (unsplash.com/Florian GIORGIO)

Setelah menjelajahi keindahan alam dan budaya, saatnya merilekskan tubuh dan pikiran di pemandian air panas Tirta Empul. Air panas yang mengalir dari mata air suci ini diyakini memiliki kekuatan penyembuhan dan membersihkan jiwa. Berendam di kolam alami dan membiarkan air menyentuh tubuhmu adalah pengalaman slowcation yang nyaman.

Setelah berendam, kamu bisa menikmati keindahan taman hijau di sekitar pemandian. Berjalan-jalan di sekitar taman sambil mendengarkan suara gemericik air sungai yang mengalir jadi cara sempurna untuk mengakhiri sesi slowcation ini.

Dengan menambahkan sentuhan aromaterapi alami, seperti bunga-bunga yang tumbuh di sekitar, kamu dapat menciptakan suasana yang menenangkan. Ini bukan tentang merilekskan tubuhmu, tetapi menciptakan pengalaman pemandian yang memanjakan semua indra.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Ubud yang Menakjubkan Ini Wajib Banget Dikunjungi

4. Melukis di kelas seni lokal

ilustrasi melukis di Ubud (unsplash.com/Rebecca Clarke)

Bali bukan hanya tentang keindahan alamnya, tetapi juga menjadi magnet bagi para seniman. Saat menjalani slowcation di Ubud, kamu dapat menyelami kekayaan seni lukis lokal dengan mengikuti kelas seni.

Berinteraksi langsung dengan seniman-seniman Bali yang berbakat memberimu pengalaman mendalam tentang teknik dan filosofi di balik setiap karya. Di dalam studio seni yang kreatif, kamu bisa merasakan suasana yang memotivasi dan menginspirasi.

Selama kelas, seniman lokal akan memandumu  mengekspresikan diri melalui lukisan. Bukan hanya menciptakan karya seni, tetapi juga menggali kreativitas dalam dirimu. Menjadi bagian dari proses kreatif ini akan membuatmu merasa terhubung dengan kehidupan seni yang kental di Ubud, memberikanmu pengalaman yang jauh lebih dalam daripada sekadar melihat lukisan-lukisan di galeri.

Verified Writer

Annisa Nur Fitriani

She goes Boom!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya