Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setiap negara pasti memiliki tradisi dan budaya yang berbeda-beda. Tak jarang hal tersebut membuat kita jadi 'culture shock' atau kaget saat liburan ke luar negeri.
Ada yang bisa cepat beradaptasi dengan hal tersebut, tapi sebaliknya ada juga yang sulit mencernanya, karena terlalu antimainstream atau gak pernah dirasakan sebelumnya.
Berikut beberapa kebiasaan paling unik di beberapa negara yang bikin kaget alias culture shock. Apakah kamu merasakan hal yang sama?
1. Menuangkan maple syrup ke atas salju, Kanada
Maple syrup di atas salju (instagram.com/imacurry) Tinggal di negara tropis membuat kita sebagai orang Indonesia sangat senang melihat salju. Bahkan, beberapa orang pasti punya pemikiran iseng untuk menjadikannya es serut. Eits, tapi sebenarnya orang-orang Kanada melakukannya di kehidupan nyata, lho.
Mereka menuangkan maple syrup ke atas salju dan membiarkannya agak mengeras hingga seperti gulali. Hal tersebut merupakan sebuah tradisi di Quebec, Kanada. Pengin cobain?
2. Lomba balap keju, Inggris
The Cooper’s Hill Cheese-Rolling and Wake (wikipedia.org/Fary) Kalau di Indonesia ada lomba balap karung, di Inggris ada lomba balap keju. Namanya The Cooper’s Hill Cheese-Rolling and Wake. Acara tersebut merupakan agenda tahunan di Gloucestershire, Inggris.
Lomba balap keju ini mengharuskan para peserta mengejar keju utuh seberat tiga kilogram yang digelindingkan di Cooper’s Hill. Peserta pertama yang berhasil menangkap kejunya dan melewati garis finish akan menjadi pemenangnya. Wah, seru juga, ya!
3. Anak-anak dibiarkan di luar, Denmark
Ilustrasi bayi (pexels.com/Hasan Albari) Di Indonesia, rasanya hampir setiap bayi atau anak-anak pasti dalam pengawasan orangtua. Pasti ada orangtua atau baby sitter yang menjaga mereka, agar si kecil selalu aman dalam jangkauan. Namun, berbeda dengan di Denmark.
Saat ke sini, kamu mungkin akan kaget, karena banyak bayi atau anak-anak dibiarkan di luar dan terkesan 'diabaikan' orangtua mereka. Sebenarnya, hal tersebut sangat biasa bagi orang Denmark, karena wilayahnya aman dan nyaman. Hal tersebut juga ditujukan sebagai bagian dari tumbuh kembang anak.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Kesalahan Menghadapi Culture Shock saat Traveling, Bikin Pusing!
4. Mengangguk untuk 'tidak' dan geleng kepala untuk 'iya', Bulgaria
Ilustrasi orang bilang iya (pexels.com/Alexandra Koch) Rasanya hampir setiap orang di dunia ini punya gestur yang sama dalam berkata 'iya' dan 'tidak.' Menggangguk untuk 'iya' dan dan menggelengkan kepala untuk 'tidak.' Namun, hal tersebut tidak berlaku di Bulgaria.
Mereka justru akan melakukan hal sebaliknya, sehingga kerap membuat para turis mancanegara kebingungan. Sebaiknya, perhatikan apa yang mereka bicarakan, bukan gestur kepala mereka. Takutnya kamu malah salah tangkap.
5. Meninggalkan tisu untuk menandai kursi, Singapura
Food court di Singapura (pexels.com/My Walking Diary) Kurang afdal rasanya kalau gak berburu kuliner di food court populer saat liburan ke Singapura. Seperti di Lau Pasat atau Maxwell Road Food Centre misalnya. Namun, tempat-tempat tersebut pasti ramai karena banyak turis yang datang.
Kalau sudah menemukan meja kosong, ada baiknya kamu langsung menempatkan tisu atau sapu tangan sebagai tanda meja tersebut sudah ditempati. Asli, gak akan ada yang memindahkannya dan kamu bisa leluasa berburu makanan.