Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jika kamu berkesempatan liburan ke Tasikmalaya, Jawa Barat, maka curug atau air terjun jadi destinasi yang harus banget kamu kunjungi. Gak banyak orang yang tahu kalau Tasikmalaya punya banyak sekali curug. Padahal, curug di sini keren banget, lho!
Bukan hanya suasananya yang bikin betah, kebanyakan curug di Tasikmalaya juga tinggi, sehingga menciptakan pemandangan spektakuler. Penasaran dengan pemandangan seperti apa yang akan menyambutmu? Beberapa curug menakjubkan di Tasikmalaya ini keindahannya di luar nalar!
Baca Juga: Bukit Panyangrayan Tasikmalaya: Info Lokasi, Daya Tarik, dan Tips
1. Curug Ciparay
gambar Curug Ciparay (instagram.com/heru_montana) Curug Ciparay jadi curug paling populer di Tasikmalaya. Bukan cuma satu curug, datang ke sini, kamu akan disambut dua curug sekaligus. Curug pertama tingginya sekitar 75 meter, sedangkan curug kedua sekitar 55 meter. Meski punya dua curug, kolam alami di sini gak terlalu besar. Aliran airnya jernih, bersih, dan dingin, sehingga bisa berenang.
Menariknya, ada mitos yang menyebutkan bahwa siapapun yang datang dengan baju merah ke Curug Ciparay, maka ia gak akan mau pulang meski sudah dipaksa. Selain itu, kalau orang yang berbaju merah ini berfoto maka kakinya gak akan menyentuh tanah. Apakah kamu percaya?
Lokasi: Dusun parentas, Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00—17.00 WIB.
Harga: Rp8.000.
2. Curug Ciwatin
gambar Curug Ciwatin (instagram.com/mandalaadji) Selain Curug Ciparay, kamu juga bisa datang ke Curug Ciwatin di Desa Linggalaksana. Kalau kebanyakan curug akan jatuh dari atas tebing langsung ke kolam, Curug Ciwatin justru melewati tebing yang berbentuk seperti tangga sebelum akhirnya jatuh ke kolam alami di bawahnya. Selain itu, air kolamnya juga unik karena berwarna hijau toska.
Meski begitu, air di sini sangat jernih, dingin, dan segar. Untuk bisa sampai ke Curug Ciwatin, kamu perlu melewati jalur setapak. Tenang, kamu gak akan merasak capek, karena perjalanannya hanya memakan waktu beberapa menit. Kamu juga bisa menyaksikan indahnya area persawahan warga selama trekking.
Lokasi: Desa Linggalaksana, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jam operasional: setiap hari pukul 07.00—17.00 WIB.
Harga: Rp3.000.
3. Curug Dengdeng
gambar Curug Dengdeng (instagram.com/kanggani_titasik) Sering disebut sebagai "Niagara di Jawa Barat", Curug Dengdeng memang beda dari kebanyakan curug. Pasalnya, selain tinggi, curug ini juga lebar. Namun, gak seperti Niagara Falls, Curug Dengdeng ini terdiri dari tiga tingkat. Tingkatan pertama tingginya 9 meter, tingkatan kedua 11 meter, dan yang terakhir 13 meter.
Nah, kalau di kebanyakan curug kita berenang di kolam yang ada di bawah air terjun, di sini kebanyakan pengunjung justru berenang di kolam yang ada di tingkatan pertama. Selain berenang, gak sedikit orang memanfaatkan hantaman air sebagai pijat alami untuk menghilangkan pegal di badan.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Lokasi: Desa Cikatomas, Tawang, Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jam operasional: setiap hari, 24 jam.
Harga: Rp5.000.
Baca Juga: 10 Curug Paling Indah di Tegal yang Siap Memanjakan Mata
4. Curug Batu Blek
gambar Curug Batu Blek (instagram.com/tedielreal) Terdiri dari dua aliran, Curug Batu Blek juga sering disebut Curug Kembar. Berbeda dengan curug lain, Curug Batu Blek ini lokasinya terpencil di tengah hutan. Untuk bisa sampai, kamu harus trekking menyusuri hutan.
Sisi baiknya, suasana maupun pemandangannya masih asri. Airnya pun jernih dengan kolam alami sedalam 5 meter. Pengunjung yang sudah jauh-jauh ke sini gak cuma bisa menikmati pemandangan, tapi juga berenang. Gak rugi kalau sudah trekking jauh-jauh!
Lokasi: Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jam operasional: setiap hari, 24 jam.
Harga: Rp5.000.