Pantai Beras Basah adalah sebuah pantai yang terletak di Selat Makassar bagian Timur namun masuk kawasan atau wilayah Kalimantan Timur tepatnya Kota Bontang. Nama Beras Basah berasal dari kata "Beras" dan "Basah". Menurut cerita penduduk setempat zaman dahulu ada sebuah Kapal yang membawa bahan makanan termasuk beras. Kapal tersebut tiba-tiba saja karam namun tidak semuanya tergenang air.
Bawaan kapal yang sebagian besar adalah beras tidak tenggelam, melainkan muncul sebagian seperti gundukan. Lama - kelamaan gundukan beras tersebut berubah menjadi pulau berpasir putih seperti beras yang selalu basah karena dikelilingi oleh lautan.
Untuk dapat mencapai Pantai Beras basah pengunjung harus naik kapal atau Speed-Boat. Akses yang paling cepat dan dekat ke Pantai Beras Basah ini adalah melalui dermaga Badak NGL dengan Speed-Boat dan memakan waktu sekitar 15 menit. Akses lain yang dapat digunakan adalah Dermaga Tanjung Limau dan Dermaga Tanjung Laut. Dari sini kita bisa naik Kapal kecil bermesin dan perjalanan memakan waktu sekitar 1 jam. Untuk biaya penyeberangan satu kapa dikenakan biaya Rp 400 - Rp 600 ribu rupiah untuk pulang dan perginya. Untuk menyiasatinya kalau mau menyeberang bergabunglah dengan teman-teman yang lain agar ongkos penyeberangannya lebih murah.
Sesampainya di Pantai Beras Basah kita akan disambut hamparan pasir putih dan juga rindangnya pohon-pohon kelapa dan menjadi lokasi berteduh para pengunjung untuk menghilangkan lelah setelah bermain pasir ataupun berjalan-jalan di pinggir pantai mencari kerang, ikan-ikan kecil dan juga bintang laut atau bulu babi. Dan juga pengunjung yang tidak membawa makanan seperti kami tidak perlu khawatir karena disini banyak makanan yang dijual dan harganya lumayan murah semisal nasi campur seporsi hanya Rp 20.000,- dan Bakso hanya Rp 15.000,- dan berikut beberapa hal yang patut dicoba di Pantai Beras Basah ini.