Potret bagian dalam Goa Lowo Trenggalek (google.com/maps/andry pramunanto)
Di balik keindahannya, Goa Lowo atau Guo Lowo memiliki sejarah dan legenda menarik yang patut diketahui. Tempat ini dianggap penting oleh masyarakat setempat karena secara historis, Goa Lowo telah ada sejak zaman kolonial Belanda dan digunakan sebagai tempat penyimpanan barang berharga sekaligus perlindungan.
Asal-usul nama Goa Lowo sendiri berasal dari fakta bahwa goa ini dihuni oleh banyak kelelawar. Menariknya, goa ini diperkirakan memiliki panjang sekitar 2 kilometer serta lebar setidaknya 50 meter, menjadikannya salah satu goa terpanjang di Asia Tenggara.
Namun sayangnya, hanya sekitar 850 meter yang dapat dijelajahi oleh wisatawan melalui jembatan yang dihiasi dengan stalaktit dan stalagmit yang megah. Jembatan ini menghubungkan setidaknya 12 ruangan besar di dalam goa yang diterangi oleh lampu warna-warni.
Tak jarang, di ujung perjalanan, kamu dapat menikmati keindahan sinar matahari yang menerobos melalui lubang kecil di langit-langit goa. Nuansa magis semakin terasa dengan adanya ribuan kelelawar yang bergelantungan di dinding goa, menciptakan pengalaman yang menakjubkan dan tak terlupakan.