Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPSP) Sampahku Tanggung Jawabku (Samtaku) (Dok. Danone AQUA)
Dalam upaya untuk mengukuhkan komitmen AQUA dalam mengurangi sampah plastik yang tidak terkelola serta memberikan solusi atas rencana penutupan TPA Suwung, maka pada tahun ini dibangunlah Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Sampahku Tanggung Jawabku (Samtaku) yang berlokasi di lahan seluas 5.000 m 2 , di Kecamatan Jimbaran, Kabupaten Badung memiliki kapasitas pengolahan sampah mencapai 120 Ton per hari.
Infrastruktur pengolahan sampah ini terbangun ini sepenuhnya diinisiasi oleh pihak swasta yaitu AQUA dan PT Reciki Mantap Jaya (REMAJA) yang juga merupakan pengelola operasional TPST. TPST Samtaku Jimbaran menerapkan prinsip-prinsip ekonomi sirkular dan mengusung model pengelolaan Zero Waste to Landfill (ZWTL) ini memastikan agar sampah yang dikelola seluruhnya dapat dimanfaatkan kembali.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara peresmian TPST Samtaku Jimbaran (Dok. Danone AQUA)
TPST Samtaku Jimbaran juga dilengkapi dengan fasilitas pengelolaan kompos sebesar 40 Ton per hari. TPST Samtaku Jimbaran pun tidak hanya menjadi solusi pengelolaan sampah namun menjadi sarana menyebarluaskan pengetahuan mengenai sampah dengan dibangunnya Wahana Edukasi Sampahku Tanggung Jawabku di lokasi yang sama.
AQUA bekerja sama dengan LSM lokal Yayasan Pembangunan Citra Insan Indonesia (YPCII) juga turut melakukan aktivitas edukasi langsung ke masyarakat, dengan harapan dapat mengubah perilaku mengelola sampah dari 10.000 keluarga yang berada di 6 desa di Kecamatan Kuta Selatan.
Sebagai pionir produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), AQUA sejak tahun 1993 telah menjadi pelopor ekonomi sirkular dengan mengumpulkan kembali dan mendaur ulang sampah botol plastik pasca konsumsi dengan mengembangkan Program AQUA Peduli. Pada tahun 2018, AQUA meluncurkan komitmen melalui Gerakan #BijakBerplastik yang terpusat kepada tiga pilar yaitu Pengumpulan, Edukasi dan Inovasi, yang bertujuan mendukung Gerakan Indonesia Bersih.
Di Bali, saat ini AQUA telah berhasil memenuhi ambisi untuk mengumpulkan lebih banyak sampah plastik dari yang digunakan melalui kolaborasi yang dilakukan dengan berbagai pihak, diantaranya melalui pengoperasian 2 unit bisnis daur ulang botol plastik oleh BaliPET, bank sampah, serta pengumpulan sampah plastik secara digital.