bunga seroja di kebun raya purwodadi (dok. pribadi/Arief Rahmat Santoso)
Ada sejumlah spot kece yang sayang untuk kamu lewatkan, seperti Taman Meksiko. Taman tersebut menyajikan tumbuhan khas daratan Meksiko, contohnya kaktus, lidah buaya, dan sanseivera. Hampir semua tanaman di sini berukuran besar dan mayoritas tidak membutuhkan banyak air supaya tumbuh subur. Dihiasi dengan ornamen pasir, batu besar, dan batu apung untuk menghadirkan nuansa Meksiko sungguhan.
Spot lainnya, Taman Akuatik dan Paku yang menyajikan tanaman air dan paku-pakuan. Lingkungannya tentu lebih lembab dan membutuhkan lebih banyak air. Salah satu tumbuhan yang dapat kamu temui di sini, yakni bunga seroja yang memiliki makna religius di berbagai negara di Asia.
Spot lain juga menyajikan tumbuhan yang dikelompokkan berdasarkan pola klasifikasi tertentu, yaitu Koleksi Palem, Koleksi Bambu, dan Taman Bougenville. Kamu bisa berswafoto dengan latar berbagai jenis tumbuhan. Tentunya, dilengkapi beberapa papan petunjuk dan keterangan tentang tumbuhan yang ada di Kebun Raya Purwodadi.
Satu lagi spot ikonik yang selalu ramai pengunjung, yakni Menara Pandang dan Rumah Kaca. Menara pandang ini menjadi pusat segala aktivitas di Kebun Raya Purwodadi. Sayangnya, kamu tidak bisa sembarangan masuk. Namun, kamu bebas masuk ke Rumah Kaca yang menyediakan berbagai koleksi tumbuhan beserta bibitnya.
Di sekitar Menara Pandang dan Rumah Kaca, terdapat tempat berteduh, ayunan, padang rumput, dan bunga yang kerap menjadi spot untuk berswafoto. Selain areanya luas, bangunannya pun artistik dan dilengkapi dengan toilet serta musala.