Hanoi, IDN Times - Antrean mulai mengular di depan gerbang kompleks Mausoleum Ho Chi Minh, Lapangan Ba Đình, Vietnam. Jam menunjukkan pukul 13.00 waktu setempat ketika rombongan wisatawan dari berbagai negara datang hampir bersamaan, termasuk IDN Times. Meski akses masuk ke area utama gratis, tetapi para pengunjung diperiksa dengan cukup ketat.
Mausoleum adalah bangunan atau makam tempat pemimpin revolusioner dan Presiden Vietnam, Ho Chi Minh disemayamkan. Tempat ini buka sejak pukul 05.00 hingga 22.00 waktu setempat.
Di dalamnya, jenazah Ho Chi Minh disemayamkan sejak kematiannya pada tahun 1969. Jenazahnya dirawat sedemikian rupa agar masyarakat bisa melihat kembali sembari memberikan penghormatan. Padahal semasa hidupnya, mendiang meminta agar jasadnya dikremasi dan abunya disebar tanpa publikasi.
Ho Chi Minh pun diabadikan menjadi nama kota di Vietnam dan menyandang gelar kota terbesar di negara tersebut mengalahkan Hanoi, Ibu Kota-nya.
