Fira (pexels.com/Dawid Tkocz)
Pada masa lalu, beberapa gereja dan bangunan memakai warna pastel yang lebih lembut sebelum akhirnya digantikan oleh palet biru-putih. Perubahan ini terjadi ketika banyak wilayah mulai menyesuaikan diri dengan identitas nasional yang baru. Pemilihan warna putih dianggap lebih praktis dan mudah diatur untuk seluruh bangunan di pulau.
Saat berkeliling desa kecil, kamu mungkin melihat bangunan yang masih mempertahankan warna lama sebagai bagian dari sejarah arsitektur lokal. Penduduk tidak menghapus jejak tersebut karena nilai historisnya cukup penting bagi mereka. Perpaduan bangunan lama dan baru yang membuat Santorini semakin menarik untuk dijelajahi dengan berjalan kaki.
Pemilihan warna biru-putih di Santorini bukan tanpa alasan, tetapi bagian dari atmosfer pulau yang membuat setiap sudutnya terasa khas dan menyenangkan untuk dijelajahi. Paduan langit cerah, bangunan bersih, serta tebing membuat pengalaman berkeliling terasa menyenangkan.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk menjelajahi Santorini secara langsung?
Referensi:
"Why Are Rooftops In Santorini, Greece, Blue? 4 Interesting Reasons" NDTV. Diakses pada November 2025
"Santorini Architecture: From Raw Rock to White and Blue Harmony" Santoriginal. Diakses pada November 2025