Raja Ampat di Papua Barat menjadi salah satu destinasi favorit para penyelam, baik dari lokal maupun mancanegara. Keanekaragaman biota bawah lautnya sangat unik dan masih alami.
Banyak spot menyelam di Raja Ampat yang bisa dipilih, cocok untuk penyelam pemula hingga profesional. Sebelum liburan ke sana langsung, simak beberapa spot menyelam terbaik di Raja Ampat berikut ini!
Buat kamu yang belum pernah menyelam, gak perlu khawatir. Raja Ampat memiliki spot Arborek yang cocok untuk belajar menyelam.
Kamu bisa menyelam secara aman dan bertahap, mulai dari satu meter, dua meter, hingga 15 meter. Selain bisa belajar menyelam, kamu juga bisa bertemu dengan banyak ikan warna-warni dan terumbu karang yang cantik di Arborek.
Batu Lima juga cocok bagi penyelam pemula. Arus di sini cenderung aman karena tertahan batu karang besar.
Kamu bisa melihat panorama bawah laut yang cantik hanya dengan menyelam beberapa meter saja. Selain itu, kamu juga bisa melihat hiu blacktip reef yang langka.
Penyelam pemula wajib mencoba spot di Selat Dampier ini. Selain aman, kamu juga bisa melihat beragam biota laut yang indah. Bahkan, terdapat beberapa gua yang bisa kamu jelajahi di sini. Bikin lupa daratan, deh!
Sesuai dengan namanya, Blue Magic memiliki air laut berwarna biru yang indah. Spot ini berada di antara Pulau Waisai dan Pulau Kri. Selain memiliki warna laut yang indah, kamu juga bisa menemukan terumbu karang dan biota laut lainnya.
Jika beruntung, kamu bisa bertemu dengan beberapa ikan langka, seperti hiu grey reef dan blacktip reef. Namun, spot ini memiliki arus yang cukup kuat. Jadi, disarankan hanya untuk penyelam berpengalaman.
Tanjung Kri memiliki segudang jenis ikan. Saking banyaknya, spot menyelam di Tanjung Kri cenderung gelap, karena sinar matahari sulit masuk ke dalam air.
Kamu bisa menemukan beberapa jenis ikan yang unik, seperti butterflyfish, angelfish, sweetlips, fusilier, dan lainnya. Ada hiu karpet juga, lho.
Selain dimanjakan dengan biota laut yang cantik, kamu bisa menemukan bekas kapal milik Angkatan Laut Jepang yang tenggelam pada Perang Dunia II.
Kamu bisa menjelajahi bagian luar kapal sambil ditemani berbagai jenis ikan. Ini menjadi salah satu spot yang paling direkomendasikan saat ke Raja Ampat.
Pulau Misool disebut 'surga tropis.' Sebab, spot ini didominasi berbagai jenis ikan hias. Kamu bisa menemukan hiu, penyu, hingga terumbu karang yang cantik.
Menariknya, Pulau Misool berbatasan dengan Laut Seram yang menjadi bagian dari segitiga karang dunia. Segitiga karang dunia merupakan pusat keanekaragaman hayati laut tropis di dunia.
The Passage bentuknya seperti sungai. Kedalamannya sekitar 20 meter, cocok untuk penyelam berpengalaman. Apalagi arusnya cukup kuat.
Disarankan datang sebelum jam 12 siang supaya bisa mendapatkan pencahayaan yang baik. Jika datang saat sore hari, spot ini menjadi gelap dan cukup sulit untuk dijelajahi.
Itulah beberapa spot menyelam terbaik di Raja Ampat, Papua Barat, yang bisa jadi rekomendasi liburan serumu. 'Surga' bawah lautnya benar-benar bikin lupa diri!
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.