Memang tak banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan di tempat wisata Goa Pindul ini. Tetapi, antrean wisatawan yang ingin merasakan cave tubing bakal sangat mengular. Itulah penyebab ramainya destinasi satu ini.
Gua ini memiliki panjang sekitar 350 meter dengan lebar hingga 5 meter. Kedalamannya cukup bervariasi, mulai dari 5 hingga 12 meter. Perjalanan menelusuri gua sendiri bakal memakan waktu sekitar 45 menit dan diawali dengan berjalan kaki dari camp menuju aliran sungai.
instagram.com/jogjaistimewatour
Saat mengarungi sungai di dalam gua, bakal ada tiga zona. Di antaranya zona terang, remang, dan gelap abadi. Pada zona pertama, cahaya matahari masih terlihat, sehingga kamu bisa menyaksikan keindahan dinding gua dengan pantulan sinar.
Ketika memasuki zona kedua, cahaya mulai pudar, sehingga pemandangan pun terlihat samar. Tak usah khawatir, karena pemandu perahu pasti membawa lampu, kok. Terdapat banyak sarang burung walet di zona ini. Jumlah stalaktit pun lebih banyak dari zona sebelumnya.
Goa Pindul, Gunungkidul.instagram.com/miyanti_e
Pada zona gelap abadi, kamu tidak bakal bisa melihat apa pun. Bahkan, pemandu kapal mematikan lampunya dan memintamu untuk tidak menyalakan lampu. Pemandu bakal meminta pengunjung untuk mengheningkan cipta atas pemberian Tuhan, terutama nikmat berupa penglihatan.
Biar lebih seru dan mendapat pengalaman berkesan di tempat wisata Goa Pindul, kamu harus mengeluarkan dana sebesar Rp50 ribu. Harga tersebut sudah termasuk transportasi, pelampung, ban pinggang, training penyusuran goa, pemandu, dan asuransi.