Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
koreatodo.com

Berbicara tentang kebudayaan Korea Selatan, mayoritas wisatawan mancanegara sudah mengenal dan mengunjungi Bukchon Hanok Village atau Istana Gyeongbokgung. Dua tempat tersebut–ditambah dengan berpose mengenakan hanbok–memang menjadi “bukti nyata” yang menunjukkan bahwa seseorang sudah berkunjung ke Korea Selatan.

Namun, sebenarnya ada satu tempat menarik yang tidak hanya untuk sekadar menunjukkan tentang budaya Korea Selatan, tetapi juga memberikan pengalaman menjadi “orang Korea”.

Tempat tersebut adalah Korean Folk Village yang terletak di 90 Minsokchon-ro, Sanggal-dong, Distrik Giheung, Kota Yongin, Provinsi Gyeonggi. Penasaran kira-kira apa saja yang bisa kita lakukan jika berkunjung ke sana?

1.Sebelum jalan-jalan ke sana, kalian harus tahu dulu nih Korean Folk Village itu seperti apa

koreatodo.com

Korean Folk Village (KFV) merupakan rekonstruksi dan relokasi dari desa-desa Dinasti Joseon yang tersebar di beberapa wilayah Korea Selatan. Korean Folk Village ini mulai dibangun pada tahun 1973 dan dibuka untuk umum pada 3 Oktober 1974 di atas lahan seluas 990.000 m2.

Di dalam kompleksnya terdapat rumah-rumah penduduk dan bangsawan, kantor pemerintah (gwana), lembaga pendidikan (seowon dan seodang), lembaga medis (hanyakbang), kuil Buddha dan seonangdang (bangunan keagamaan), serta tempat para peramal atau cenayang.

Untuk dapat memasuki kompleks Korean Folk Village, para pengunjung akan dikenakan biaya bervariasi sebesar KRW 20.000 (dewasa), KRW 17.000 (remaja), dan 15.000 (anak-anak). Biaya tersebut akan mengalami perubahan apabila pengunjung membeli free pass atau datang dengan rombongan sebanyak 20 orang.

Korean Folk Village ini buka sepanjang tahun dan waktu operasionalnya menyesuaikan dengan musim dan cuaca di Korea Selatan, misalnya pada bulan Februari-April (peralihan musim dingin ke musim semi) buka pada pukul 09.30-18.00 (weekdays) dan 09.30-18.30 (weekend).

Namun, ketika musim semi dan musim panas, waktu operasional akan lebih panjang 30 menit. Sedangkan pada musim gugur dan musim dingin lebih pendek 30 menit.

2.Bergabung dalam kegiatan musiman mulai dari "Welcome to Joseon" hingga "Historical Drama Festival"

Editorial Team

Tonton lebih seru di